Dewan Adat Papua Bersuara Lantang, Teriakannya Menggetarkan 

28 Januari 2021 12:40

GenPI.co - Dewan Adat Papua merespon kasus rasisme yang diduga dilakukan ketua Projamin Ambrosius Nababan terhadap mantan komisioner HAM Natalius Pigai.

Tak main-main, organisasi itu mendesak agar pelaku dihukum berat. Dengan begitu, muncul efek jera agar tidak ada lagi kejadian yang sama di masa mendatang.

BACA JUGA: 20 Hari ke Depan, Ambroncius Jadi Tetangga Habib Rizieq

"Kami berharap dengan hukuman yang berat akan memberikan efek jera dan tidak ada lagi warga yang mengeluarkan postingan di media sosial berbau rasis," tegas Sekretaris II Dewan Adat Papua John Gobay di Jayapura, Rabu (27/1).

Lebih jauh John Gobay meminta aparat jangan hanya menjerat oknum pelaku tinakan rasis dengan UU ITE saja.

Undang Undang Nomor 40 tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis juga harus digunakan dalam pemrosesan perkara seperti itu.

Pihaknya berharap pihak kepolisian memberikan tindakan hukum yang tegas dan terukur bagi oknum masyarakat yang terlibat kasus rasisme.

"Kejadian ini sudah terjadi berulang kali tidak hanya bagi Natalius Pigai, namun belum adanya upaya penegakan hukum yang adil," ujarnya.

Kepada masyarakat Papua, John Gobay meminta agar tidak terprovokasi oleh karena masalah ini.

Sebab, kepolisian telah "Karena pihak kepolisian telah memproses hukum oknum warga yang terlibat dalam perbuatan tersebut," katanya.

Kasus ini bermula dari sebuah Meme yang diunggah Ambroncius Nababan ke akun Facebook milikinya pada 12 januari 2021 lalu.

Pada meme itu, foto Natalius Pigai disandingkan dengan gambar seekor gorila.

BACA JUGA: Kasusnya dengan Pigai Ditangani Polri, Ambroncius: Aku Anak Papua

Namun Ambroncius membantah jika unggahannya itu sebagai tindakan rasis. Kepada wartawan di Bareskrim Polri, Selasa (27/1),  Ambrincius menegaskan bahwa dirinya tidak bersikap rasis.

Ia malah mengatakan bahwa dirinya adalah bagian dari masyarakat Papua.

"Saya juga diangkat warga Papua, saya juga sebagai anak Papua. Jadi tidak akan mungkin saya melakukan rasis kepada suku Papua, apalagi ke NP (Natalius Pigai)," ucap Ambroncius.(ANT)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co