Eks Anak Buah SBY Lantang Membela Abu Janda, Ternyata

30 Januari 2021 16:40

GenPI.co - Mantan politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean tegas membela Permadi Arya alias Abu Janda yang dilaporkan ke Bareskrim Polri terkait tuduhan ujaran kebencian bernuansa rasisme. 

Sebelumnya, Abu Janda dilaporkan oleh Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI). 

BACA JUGA: Mendadak Rizal Ramli Bongkar Fakta Mengejutkan, Istana Tersudut

Laporan tersebut diterima Bareskrim Polri dengan nomor register LP/B/0052/I/Bareskrim Polri tanggal 28 Januari 2021 dengan nama pelapor Medya Rischa Lubis.

"Saya justru melihat upaya dan niat tak baik dari pelapor ini secara pribadi terhadap terlapor," tegas Ferdinand Hutahaean, Jumat (29/1).

Menurut Ferdinand, cuitan Abu Janda di Twitter tidak ada kata-kata yang bersifat rasisme.

"Pernyataan Abu Janda dalam cuitannya itu kalau kita telaah secara jernih, saya tidak melihat ada niat untuk rasisme di sana," ungkapnya. 

BACA JUGA: Impiannya Jadi Kenyataan, 3 Zodiak Siap-Siap Bergelimang Uang

Bahkan, pertanyaan Abu Janda tentang evolusi itu maknanya luas. Jadi, tidak boleh disimpulkan begitu saja bahwa terlapor melakukan tindakan rasial dengan pernyataannya. 

"Saya tidak sependapat cuitan (Abu Janda) itu rasisme, tetapi hanya sebuah ungkapan pernyataan dalam konteks bermain-main. Jadi bukan sesuatu yang serius," jelas Ferdinand Hutahaean. 

Menurut Ferdinand, pelapor tidak boleh menyimpulkan bahwa itu sesuatu yang rasial dan menyerang Natalius Pigai.  

"Dia juga menyarankan agar pelapor mencabut laporannya dan minta maaf. Natalius Pigai saja tidak keberatan, mengapa jadi Haris yang keberatan?" kata Ferdinand Hutahaean.

"Tidak eloklah sedikit-sedikit kita berniat memenjarakan orang sebelum dimintai klarifikasi maksud dari yang bersangkutan secara langsung. Ini prematur dan tidak patut ditindaklanjuti," tegasnya.

Pihaknya juga meyakini Bareskrim Polri akan menangani masalah ini secara profesional.

"Saya percaya polisi pasti profesional dan mampu menelaah apakah cuitan itu ada muatan rasial atau tidak," pungkas Ferdinand Hutahaean.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan Reporter: Mia Kamila

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co