GenPI.co - Akademisi Rocky Gerung blak-blakan menilai Istana secara sembunyi-sembunyi mengintai atau membuat survei tentang pemimpin potensial di masa depan.
Dalam kanal YouTube-nya, Rocky Gerung menyebut survei tersebut dilakukan untuk melihat calon presiden yang paling potensial di Pilpres 2024.
BACA JUGA: Politikus PDIP Bongkar Niat Terselubung Partai Demokrat, Kaget
"Saya menduga Istana sebenarnya diam-diam bikin survei, potensial leader di 2024. Diucapkan atau tidak nama Anies Baswedan ada di dalam garis start," kata Rocky Gerung, Senin (8/2).
Menurut Rocky, Anies Baswedan merupakan calon pemimpin potensial. Dia juga mengatakan, bahwa Anies siap menerima tantangan sebagai salah satu kandidat utama di Pilpres 2024.
"Mau dibantah atau tidak tetapi Anies sudah siap untuk itu, dan itu saya kira wajar," ungkap Rocky Gerung.
Selain itu, Rocky menilai Anies Baswedan sangat berprestasi. Tidak hanya dalam skala nasional, akan tetapi global.
BACA JUGA: Survei Parpol: Bikin Megawati Puyeng, SBY dan Amien Rais Meroket
Oleh karena itu, Rocky mengatakan, bahwa seorang pemimpin masa depan tidak boleh hanya jago kandang. Akan tetapi harus punya nama secara global.
"Anies sudah berkali-kali sejajar dengan tokoh global. Saya kira suatu pesan bahwa seorang pemimpin juga harus punya nama secara global dan ini kontras dengan Pak Jokowi yang punya kesempatan untuk tampil secara global tapi seringkali beliau tidak hadiri," tegasnya.
Oleh sebab itu, tidak heran jika banyak yang ingin menjegal Anies Baswedan dengan berbagai cara.
Pasalnya, Anies Baswedan dinilai sebagai calon potensial yang bisa menghalangi penguasa saat ini meneruskan ambisinya memimpin Indonesia.
"Kudeta Demokrat itu dengan isu soal Anies Baswedan itu satu napas. Dugaan saya, enggak ada pentingnya kudeta itu jika enggak ada penantang dalam politik, dan itu namanya Anies Baswedan," pungkasnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News