Suara SBY Menggelegar Bongkar Fakta Ini, Bikin Moeldoko Mati Kutu

GenPI.co - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mendadak mengaku merasa malu pernah percaya kepada Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko.

Dalam jumpa pers, SBY menilai Moeldoko jauh dari sikap kesatria dan nilai-nilai moral.

BACA JUGA: Mendadak Ruhut Sitompul Bongkar Fakta Jokowi, Bikin Kaget

Tidak hanya itu, menurutnya Moeldoko telah mendatangkan rasa malu bagi perwira dan prajurit yang pernah bertugas di jajaran TNI.

"Termasuk rasa malu dan rasa bersalah saya yang dulu beberapa kali memberikan kepercayaan dan jabatan kepadanya, Saya mohon ampun atas kesalahan saya itu," ungkap SBY, Jumat (5/3).

SBY menegaskan bahwa jabatan yang diterima Moeldoko tidak sah dan KLB yang dilakukan untuk memilihnya merupakan kegiatan ilegal.

Mantan Presiden Keenam RI itu juga membeber, menurut AD/ART Partai Demokrat yang telah disahkan negara melalui Kemenkumham, KLB lebih menjadi domain majelis tinggi partai bukan kewenangan ketua umum partai demokrat.

BACA JUGA: Strategi Maut Megawati di Pilpres 2024 Bocor, Sangat Mengejutkan

SBY pun mengingatkan segala kegiatan partai yang bertentangan dengan AD/ART adalah tindakan ilegal atau melawan hukum.

"Majelis tinggi yang saya pimpin tidak pernah mengusulkan KLB, jadi syarat KLB sudah gugur," tegas SBY.

Diketahui, KLB Partai Demokrat Deliserdang memutusan Jenderal TNI (Purn) Moeldoko sebagai ketua umum partai serta Marzuki Alie sebagai ketua Dewan Pembina.

Tidak hanya itu, KLB Partai Demokrat memutuskan ketua umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono beserta pengurus DPP Partai Demokrat periode 2020-2021 demisioner.(*)