Loyalis AHY Beber Kekuatan di Balik Moeldoko, Astaga, OMG

08 Maret 2021 05:36

GenPI.co - Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat yang mengangkat Moeldoko menjadi ketua umum membuat pemerintahan Presiden Joko Widodo alias Jokowi terseret.

Deputi Badan Pembina Jaringan Konstituen DPP Partai Demokrat (PD) Taufiequrachman menuding pemerintah memiliki kepentingan.

BACA JUGA: Wagub Ganteng Tidak Main-Main, Kubu Moeldoko Bisa Panas Dingin

Menurut Taufiequrachman, pemerintahan saat ini ingin merusak Partai Demokrat.

Sebab, kata Taufiequrachman, Partai Demokrat memilih berada di luar pemerintahan alias oposisi.

"Banyak sikap politik dari Partai Demokrat yang berseberangan dengan pemerintahan,” kata Taufiequrachman, Minggu (7/3).

Taufiequrachman pun tidak segan menuding pemerintahan Jokowi mencampuri urusan Demokrat.

“Hari ini, jelas-jelas kekuasaan telah campur tangan di dalam urusan internal Demokrat," kata loyalis Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu.

Menurut Taufiequrachman, permasalahan yang terjadi di Demokrat tidak besar apabila Moeldoko bukan kepala Kantor Staf Presiden (KSP).

“Namun, hari ini teman-teman tahu apa kepanjangan KSP. Huruf P-nya itu Presiden,” ujar Taufiequrachman.

Taufiequrachman pun mencurigai pihak lain yang memberikan dukungan kepada Moeldoko untuk mengudeta Demokrat.

“Saya pribadi menduga ada kekuatan lain yang besar di belakang Moeldoko yang mem-backup dirinya," kata Taufiequrachman.

Taufiequrachman sendiri tidak mau membuka identitas pihak yang dicurigainya.

BACA JUGABegini Kondisi SBY usai Moeldoko Kudeta Demokrat, Mohon Doanya

Meskipun demikian, dia menilai masyarakat sudah bisa menerka sosok di belakang Moeldoko.

"Saya yakin hari ini nalar masyarakat sudah bisa menebak dan mengira siapa sesungguhnya yang berada di balik Moeldoko," kata Taufiequrachman. (mcr8/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co