GenPI.co - Salah satu penggagas kongres luar biasa (KLB) Partai Demokrat Darmizal mengaku menyesal pernah menjadi tim buru sergap (buser).
Tim buser tersebut dikatakan untuk memenangkan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai ketua umum (ketum).
BACA JUGA: Pengamat Beber 2 Fakta Besar KLB Demokrat, Kubu Moeldoko Bisa KO
Deputi Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Kamhar Lakumani mengomentari ucapan Darmizal.
Ia membantah klaim Darmizal yang merupakan mantan kader partainya tersebut adalah ucapan manipulatif yang mengada-ada.
"Menanggapi pernyataan Darmizal yang mengaku sebagai Tim Buser saat Kongres ke-4 Partai Demokrat di Surabaya, kami tegaskan bahwa itu informasi yang mengada-ada dan manipulatif. Tak ada istilah Tim Buser," kata Kamhar, Selasa (9/3).
Kamhar menjelaskan, terpilihnya SBY secara aklamasi dalam kongres tersebut merupakan aspirasi dari bawah, mulai dari DPC, DPD sampai DPP.
BACA JUGA: Gatot Nurmantyo Buka-bukaan Lagi, Kubu SBY-AHY dalam Bahaya!
Kamhar menyebut Darmizal bukan kader Demokrat yang spesial di mata kader senior maupun kader baru.
Oleh karena itu, Kamhar menilai Darmizal terlalu berlebihan dalam menempatkan dan memandang dirinya.
"Jangankan publik yang begitu luas skalanya, bahkan, untuk di internal pengurus DPP Partai Demokrat yang sama periode kepengurusan dengannya juga tak ada memori spesial," ujarnya. (*)
BACA JUGA: Mas AHY Mengaku Tak Emosional, Tapi Moeldoko Bakal Dibeginikan
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News