Moeldoko Bermanuver, Jokowi dan Yasonna yang Jadi Puyeng

18 Maret 2021 12:30

GenPI.co - Presiden Joko Widodo melalui Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly bisa saja mengesahkan Partai Demokrat kubu Moeldoko.

Namun ada risiko besar yang menanti jika pengesahan tersebut dilakukan.

BACA JUGA: Ini Alasan Yasonna Laoly Tak Ingin Temui 2 Kubu Demokrat

Hal itu diungkapkan pengamat politik Profesor Salim Said dalam wawancara bersama Karni Ilyas Club di di YouTube beberapa waktu lalu.

"Itu (pengesahan kepengurusan PD kubu Moeldoko, red) bisa saja terjadi,” kata Prof Salim.

Ia membeber, risiko itu tidak lain adalah tuduhan dari sejumlah pihak bahwa Jokowi berada di belakang kisruh Partai Demokrat.

Guru besar Universitas Pertahanan itu justru bertanya-tanya mengenai keterlibatan Moeldoko dalam pusaran konflik itu.

Menurut Prof Said Salim, partai berlambang mercy itu sudah merosot popularitasnya, dengan elektabilitas berkisar hanya 7 persen saja.

“Bahkan ada orang mengatakan, bahwa Partai Demokrat itu on the way out. Jadi kenapa Moeldoko ada di situ?,” kata dia.

Soal Moeldoko yang ingin jadi presiden, sebagaimana yang digaungkan di KLB SIbolangit, Prof Salim juga pesimis.

“Tak seorang pun mantan panglima TNI setelah reformasi yang bisa berhasil menjadi presiden,” jelas dia.

BACA JUGA: Jhoni Allen mendadak Ucapkan Lebah dan Madu, Sindir Siapa?

Jadi berdasarkan track record itu, Prof Salim sulit membayangkan Moeldoko yang berasal dari luar partai, tak punya partai dan nihil pengalaman politik  bisa melaju menjadi presiden.

“Tidak bisa ujug-ujug jadi presiden, apa lagi dengan dukungan Partai Demokrat,” ucap dia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co