GenPI.co - Jokowi memang sudah menolak wacana Presiden 3 periode. Tapi dorongan duet Jokowi-Prabowo kian kencang. Duet ini dinilai bisa jadi penguasa 2024 dan memersatikan bangsa.
“Jokowi-Prabowo dua tokoh yang mempresentasikan Indonesia,” terang Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari dalam tayangan video, Kamis (18/3/2021).
BACA JUGA: Hari Ini Rezeki Dadakan Sapa 4 Shio, Jumlahnya OMG!
Saat ini, keduanya sudah bergabung di pemerintahan. Logika Qodari, sudah ada chemistry yang terbangung. “Tinggal dilanjutkan saja. Potensi polarisasi di 2024 akan sangat minimal,” sambung Qodari.
Sebelumnya, dua tokoh itu mewakili dua mahluk yang lahir gara-gara polarisasi, yakni cebong dan kampret. Setelah bersatu, polarisasi pun hilang.
BACA JUGA: 5 Weton Murah Rezeki, Hingga Mei Uangnya Nggak Bikin Sesak Napas
Dengan dunia yang dianalogikan seperti amfibi, Qodari yakin duet ini bisa memersatukan bangsa. Dunia nyata dan dunia maya disebut bakal kompak bersatu.
Dia percaya, ketika Jokowi-Prabowo bersatu di Pilpres 2024, maka polarisasi di masyarakat menjadi berkurang atau bahkan bisa dihapus sama sekali.
BACA JUGA: 4 Zodiak Hokinya Bikin Gemetaran, Rezeki Liarnya Bikin Bahagia
“Saya kira wacana presiden tiga periode inheren ya. Dan level polariasi itu semakin buruk begitu perkembangan medsos seperti sekarang ini,” ujarnya.
Figur Jokowi dan Prabowo dipandang sebagai imajinasi politik yang ada di masyarakat. Katanya, Jokowi-Prabowo dilahirkan dalam suasana politik yang dipengaruhi perkembangan digital. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News