Kubu Moeldoko Bongkar Dosa Besar SBY, Parah Banget!

26 Maret 2021 09:10

GenPI.co - Juru Bicara Partai Demokrat versi KLB Muhammad Rahmad membeberkan kesalahan fatal yang dilakukan oleh Majelis Tinggi Partai Demokrat versi AHY, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Rahmad membongkar soal penggelapan nama pendiri Partai Demokrat oleh SBY.

BACA JUGA: Anak Buah SBY Beber Bukti Ini, Penyelenggara KLB Alami Ketakutan

Ia menjelaskan, dari 99 nama pendiri Partai Demokrat yang ada, diubah menjadi dua nama saja.

"Itu pun SBY disebut sebagai pendiri juga, padahal tidak," kata Rahmad di Hambalang, Kamis, (25/3).

Penghapusan nama pendiri Partai Demokrat itu langsung menimbulkan keresahan yang luar biasa.

Rahmad menilai, SBY telah melakukan penggelapan fakta dan memutarbalikkan sejarah Partai Demokrat.

"Selain itu, telah terjadi penindasan kepada anggota partai di akar rumput," katanya.

Menurut penjelasan Rahmad, penindasan yang dilakukan SBY adalah memangkas dan membatasi hak-hak anggota.

Rahmad juga menyinggung soal pungutan yang dilakukan ke semua lapisan partai.

BACA JUGA: Eks Loyalis SBY Sebut Parpol yang Dukung Anies akan Rugi Besar

Akan tetapi, pihak partai justru sangat minim dalam memberikan apresiasi kepada kadernya.

"Makin diperparah dengan adanya mahar politik dalam pilkada," kata Rahmad. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Yasserina Rawie Reporter: Chelsea Venda

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co