Teriakan Keras Denny Siregar Bikin Melongo, Seret Nama Jokowi

29 Maret 2021 14:14

GenPI.co - Pegiat media sosial Denny Siregar mengatakan bahwa wacana periodesasi presiden tiga periode adalah salah satu strategi oposisi pemerintah untuk menurunkan citra Presiden Joko Widodo (Jokowi) di mata rakyat.

Dia menilai oposisi pemerintah akan terus menguji Presiden Jokowi dan membuat mantan wali kota Solo itu terkesan menjadi otoriter supaya dimusuhi masyarakat.

BACA JUGA: Gertakan Maut Max Sopacua Menggelegar, Nama Ibas Ikut Terseret

“Pujian setinggi langit bahwa Jokowi dibutuhkan sebagai presiden lagi adalah cara untuk menghancurkan hubungan Jokowi dengan partai-partai pendukungnya,” ujar dia dalam pernyataannya, dikutip dari video di kanal YouTube CokroTV, Senin (29/3/2021).

Denny menambahkan bahwa Jokowi digambarkan oleh pihak lawan sebagai sosok yang haus jabatan, serakah, otoriter, dan ingin menjadikan Indonesia sebagai negara dinasti.

“Lalu, muncullah penolakan dari PKS, Amien Rais, dan rekan-rekan seprofesi mereka. Padahal, mereka yang membuat isu, tapi mereka juga yang menolaknya,” katanya.

Hal tersebut membuat PKS dan Amien Rais seolah-olah menjadi pahlawan dengan menolak wacana periodesasi presiden tiga periode.

Padahal, pembatasan jabatan presiden sebanyak dua kali sudah jelas diatur dalam UUD 1945 dan hal itu sangat sulit diubah.

“Pembatasan itu gunanya untuk mencegah jabatan yang terlalu lama yang bisa membangun kesewenang-wenangan dalam pemerintahan atau abuse of power,” beber dia.

BACA JUGA: Pernyataan Ferdinand Jleb Banget, Seret Nama Anies Baswedan

Denny meyakini bahwa Presiden Jokowi bukan tipikal pemimpin yang mau melakukan abuse of power.

“Dia patuh pada hukum dan menyerahkan semua proses pada demokrasi sesuai konstitusi. Melawan konstitusi sama dengan menghancurkan negeri ini sendiri,” tutur Denny.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co