GenPI.co - Pihak kepolisian membongkar sosok penjual senjata yang digunakan oleh terduga teroris berinisial ZA (25), hasilnya pun cukup mencengangkan.
Densus 88 Antiteror Polri mendalami peran Muchsin Kamal dalam kasus penyerangan terhadap Mabes Polri yang dilakukan ZA, beberapa hari lalu.
BACA JUGA: Soal Penembakan di Mabes, Munarman Beber Fakta Mencengangkan!
Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Rusdi Hartono mengatakan, dari hasil pendalaman diketahui Muchsin ternyata pernah terlibat aksi teror dan sudah ditangkap oleh aparat.
“Benar, yang bersangkutan merupakan eks narapidana teroris (napiter),” ujar Rusdi kepada wartawan, Senin (5/4/2021) kemarin.
Lebih lanjut, menurut Rusdi, bahwa Muchsin ditangkap dan dihukum sebagai pelaku teror di Aceh sepuluh tahun silam.
“Ditangkap di Jalin, Kota Jantho, Aceh Besar pada tahun 2010,” ungkap Rusdi.
Polri juga memastikan antara ZA dan Mucshin tidak saling kenal dan belum pernah bertemu. Dari pemeriksaan petugas, senjata itu dibeli secara online oleh ZA yang beralamat di Ciracas, Jakarta Timur.
BACA JUGA: Mencengangkan, Isi Map Kuning yang Dibawa Teroris ZA, Ternyata..
Seperti diketahui, ZA membuat geger masyarakat Indonesia usai memutuskan untuk melakukan penyerangan ke Mabes Polri seorang diri.
Akibat aksinya tersebut, ZA pun langsung dilumpuhkan oleh polisi usai dirinya menodongkan pistol ke petugas yang tengah berjaga.(cuy/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News