GenPI.co - Juru Bicara Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator Partai Demokrat (FKPD) Ilal ferhard tidak puas dengan keputusan yang diambil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Hal tersebut dikarenakan, SBY telah mendaftarkan PD ke Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) atas nama pribadi.
BACA JUGA: SBY Kena Karma, Makin Tua Tidak Bijak, Jadi Tertawaan
"Kami sangat prihatin atas berita SBY membuat hak paten Partai Demokrat," katanya GenPI.co, Jumat (9/4).
Menurutnya, pendirian Partai Demokrat ada 99 orang bukan satu orang. Apalagi, nama SBY bukan salah satu pendiri partai.
"Jadi, partai Demokrat bukan milik pribadi atau perorangan. Inilah milik bersama pada kader PD untuk ke depan,"katanya.
Jika saat itu dibolehkan buat hak paten, mungkin pihaknya akan membuatnya.
BACA JUGA: Prabowo dan Surya Paloh Bakal Bernasib Sama Seperti SBY Saat Ini
Akan tetapi, agak aneh partai politik dibuat hak paten karena belum pernah terjadi di Indonesia.
Menurutnya, pada tahun 2003 lalu menjelang Pemilu 2004 nama SBY jauh di bawah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri.
"Orang tahu ada Partai Demokrat ada SBY. Padahal saat itu Partai Demokrat menjual nama SBY bukan demokrat," katanya.
"Jadi, sebaiknya SBY membuat hak paten untuk dirinya bukan Partai Demokrat. Kami lihat SBY makin tua bertambah linglung," ucapnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News