Strategi Maut Megawati Terbongkar, Budi Gunawan Siap Jadi Ketum

17 April 2021 15:55

GenPI.co - Pengamat politik Rocky Gerung menyampaikan komentarnya terkait suksesi kepemimpinan PDIP usai berakhirnya jabatan Megawati Soekarnoputri sebagai ketua umum.

Menurutnya, Megawati setuju jika posisinya digantikan oleh Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan. Sebab, jika sebuah nama calon keluar, orang tersebut pasti sudah mendapatkan restu dari Megawati.

BACA JUGA: PDIP dan PSI Menguasai DKI, PKS Rontok

“Tidak ada faksi-faksi lain di dalam tubuh PDIP yang potensial untuk mengajukan nama tanpa restu dari Megawati,” ujarnya dalam video di kanal YouTube Rocky Gerung Official, Sabtu (17/4).

Oleh karena itu, Rocky meyakini bahwa PDIP merupakan partai yang cenderung solid, sehingga konflik internalnya kemungkinan tak akan separah Partai Demokrat.

Selain itu, filsuf itu menilai bahwa memberikan jabatan ketua umum kepada anggota BIN bisa menjadi langkah yang bagus untuk menghalangi upaya kudeta.

“Jadi bagus juga itu Budi Gunawan mencalonkan diri, supaya langsung hati-hati, karena ada kemungkinan PDIP juga akan dikudeta karena masalah suksesi kepemimpinan itu,” ungkapnya.

BACA JUGA: Jika Bukan Anak Megawati, Ini 2 Tokoh Top Ketum PDIP Mendatang

Akademisi itu mengatakan bahwa Budi merupakan tokoh senior yang memiliki kapabilitas dalam memimpin PDIP. Namun, fakta tersebut tentu tak bisa menghindari publik dari spekulasi bahwa PDIP sedang cemas.

“Budi Gunawan itu tokoh senior yang menguasai infrastruktur intelijen. Jadi, wajar jika publik mempertanyakan PDIP terlalu khawatir dengan keadaan, sehingga harus Budi Gunawan yang memimpin partai itu,” katanya.

Rocky memaparkan bahwa pertanyaan publik terkait kecemasan PDIP tak akan bisa dijawab. Sebab, semua pihak sedang mengalami kekhawatiran berlebih belakangan ini.

“Semua partai sedang punya kecemasan belakangan ini. Misalnya, PPP yang ketemu dengan PKS kemarin itu didasari kecemasan karena mereka tak bisa membayangkan peta politik ke depannya,” paparnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co