GenPI.co - Selebritas Nikita Mirzani angkat bicara terkait rumahnya yang dikepung oleh polisi pukul 03.00 WIB.
Adapun pengepungan oleh polisi itu dilakukan di rumah Nikita Mirzani pada Rabu (16/6).
Sampai saat ini Nikita masih berpikir tindakan apa yang dirinya lakukan sampai harus dikepung polisi dini hari.
"Masih syok, sedih, kayak, kenapa gue diperlakukan, seperti teroris?" kata Nikita dikutip dari channel YouTube KUY Entertainment, Rabu (22/6).
Tak hanya itu, Nikita juga merasa diperlakukan seperti gembong narkoba dan pembunuh.
Nikita berpikir seperti itu lantaran pihak kepolisian mengepung rumahnya tak melihat waktu dan kondisi.
"Jam 3 pagi datang ramai-ramai, kurang lebih 10 sampai 12 orang. Semua terpantau di cctv," kata Nikita.
Pihak kepolisian yang ada di depan rumah Nikita Mirzani terus menggedor pintu.
Mendengar hal itu, sang asisten langsung membangunkan Nikita Mirzani.
"Mereka bilang, 'Ini saya ada surat penangkapan secara paksa'," ujar Nikita menirukan polisi.
Adapun surat penangkapan itu terkait dengan kasus UU ITE yang tengah menjerat Nikita Mirzani. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News