GenPI.co - Pengacara Farhat Abbas memberikan komentar menohok soal keputusan Lesti Kejora mencabut laporan kasus KDRT yang dilakukan suaminya, Rizky Billar.
Mantan suami Nia Daniaty itu bahkan menilai keputusan Lesti Kejora lebih parah dibanding dengan konten prank atau lelucon laporan KDRT yang dibuat Baim Wong.
"Saya anggap ini sebenarnya lebih parah dari kasus Baim Wong," kata Farhat Abbas saat menjadi bintang tamu program Pagi-pagi Ambyar di Trans TV, Rabu (26/10).
Menurut Farhat, konten prank KDRT yang dibuat Baim Wong hanya bermaksud membuat kelucuan.
Sementara, apa yang dilakukan Lesti Kejora justru membuat masyarakat kecewa.
"Saya melihat justru ini bikin orang sedih, bikin orang marah," ucap Ketua Umum Partai Pandai itu.
Lebih lanjut, Farhat Abbas mengatakan bahwa kasus Lesti Kejora dan Rizky Billar bukan termasuk KDRT berat.
Pasalnya, Lesti Kejora masih bisa berangkat umrah setelah beberapa hari dirawat di rumah sakit.
Farhat Abbas juga mengaku penasaran apakah ada pihak yang mempraperadilankan pencabutan laporan Lesti Kejora soal kasus KDRT Rizky Billar.
"Kita tunggu saja, apakah dalam waktu dekat ini tidak ada pihak atau lembaga masyarakat yang akan mempraperadilankan, yang menganggap (kasus) ini tidak boleh dihentikan," pungkas Farhat Abbas. (ded/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News