Legenda Beri Pesan Penting ke Ginting Jelang Lawan Kevin Cordon

02 Agustus 2021 02:50

GenPI.co - Legenda bulu tangkis Indonesia, Hariyanto Arbi memberikan pesan penting ke Anthony Ginting jelang lawan wakil Guatemala, Kevin Cordon di Olimpiade Tokyo 2020.

Seperti diketahui, wakil bulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Ginting dipastikan gagal melaju ke babak final Olimpiade Tokyo 2020 usai dikalahkan wakil China, Chen Long.

Bermain di Musashino Forest Sports Plaza, Jepang, Ginting dipaksa mengakui keunggulan sang juara bertahan melalui straight game 21-16, 21-11.

BACA JUGA:  Bertemu Anthony Ginting, Kevin Cordon Tak Peduli

Melihat perjuangan juniornya, Hariyanto Arbi membagikan hasil pengamatan terhadap laga Ginting vs Chen Long dalam unggahan akun Instagram-nya.

“Pengamatan saya untuk pertandingan Ginting VS Chen Long pada semifinal Olympiade: Pembukaan Ginting kalah start karena terlalu hati2," tulis Arbi.

BACA JUGA:  Ginting Wajib Waspada, Kevin Cordon Dilatih Orang Indonesia

"Kalau saya perhatikan selama lawan Chen Long , Ginting harus langsung main dengan cara main dia cepet dan explosive karena itu yg jadi senjata mematikan selama lawan Chen long. Hal itu juga yg bikin ngak enak dan bikin takut lawannya,” lanjutnya.

“Setelah point 11 set 1 Ginting mulai menaikkan kecepatannya sehingga terjadi perubahan permainan tapi sudah nggak bikin takut lagi Chen Long karena dia sudah percaya diri dengan defend dia,” jelasnya.

BACA JUGA:  3 Penyebab Anthony Ginting Dikalahkan Chen Long

“Dari awal baiknya Ginting berani menyerang dulu untuk menjatuhkan mental Chen Long. Adu mental dari awal diharapkan lawan akan melakukan defend dan jika tidak berhasil lawan akan jatuh mentalnya,” lanjut Arbi.

Lebih lanjut, peraih juara ASEAN Games 1994 ini juga membagikan pengalamannya ketika gagal meraih perunggu di Olimpiade Atlanta 1996.

Menurutnya, yang paling penting dalam Olimpiade adalah fokus dan mental, meskipun unggul pada rekor pertemuan tidak menjadi jaminan bisa menang di Olimpiade.

“Olimpiade adalah pertandingan yang unik segala rekor sudah tidak berpengaruh dalam pertandingan dan mental mesti bener2 dipersiapkan," tulis Arbi.

"Pengalaman Olimpiade saya di Atalanta 96 kalau berdasarkan rekor saya juga lebih banyak menangnya dibanding Paul Erik. Namun kembali lagi ada hal2 nonteknis yg bikin saya kalah,” tulisnya.

“Hasrat dan ambisi ingin bawa pulang emas membuat saya salah fokus. Seingat saya waktu itu ada pukulan saya yang salah dan saya larut pada kekecewaan pukulan tersebut. Saya lengah dan ketika sadar, lawan sudah memimpin skor,” lanjutnya.

“Di sini saya menulis berdasarkan pengamatan dan pengalaman saya yang semoga dapat membantu. Saya mohon maaf kalau ada yang nggak sepaham," tambahnya.

Selain itu, Arbi juga memberikan suntikan semangat untuk Ginting yang akan kembali berjuang dalam perebutan medali perunggu melawan si kuda hitam, Kevin Cordon pada Senin (2/8) mendatang.

“Buat Ginting, kamu tetap terbaik! Semangat terus! Pengalaman kamu bertambah dengan mengikuti Olympiade ini. 3 tahun lagi kamu akan lebih siap dan sanggup merebut emas untuk Indonesia," ujar Arbi.

“Besok ada medali perunggu yang bisa kita bawa pulang. Semangat ya semoga medali tersebut bisa dibawa pulang. Selamat berjuang @sinisukanthony. Doa kami mengiringi perjuanganmu besok,” tutup Arbi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co