GenPI.co - Pelatih Thailand, Alexandre Polking tampaknya mulai minder jelang lawan Timnas Indonesia usai mengakui timnya bukan favorit juara di Piala AFF 2020.
Seperti diketahui, Thailand berhasil memastikan diri lolos ke final Piala AFF 2020 usai mengalahkan Vietnam dengan agregat 2-0 pada Minggu (26/12).
Poin tersebut seluruhnya diperoleh Thailand pada leg pertama yang digelar pada Kamis (23/12), sementara pada leg kedua bermain imbang 0-0.
Di sisi lain, Timnas Indonesia menjadi tim pertama yang mengamankan satu tiket final setelah mengalahkan tuan rumah, Singapura di semifinal.
Pada leg pertama semifinal Piala AFF 2020, Timnas Indonesia hanya bisa bermain imbang 1-1, namun di leg kedua, Sabtu (25/12), skuad Garuda melesat dengan skor 4-2 atas Singapura.
Bertemunya Timnas Indonesia dengan Thailand di partai pamungkas membuat Alexandre Polking menilai tidak ada tim favorit di final Piala AFF 2020.
Dalam konferensi pers usai laga pada Minggu (26/12), Polking mengakui bahwa Thailand bukanlah tim yang diunggulkan menjadi juara dan memprediksi final akan menjadi laga yang sulit.
“Tidak, saya rasa tidak ada tim favorit di final. Ini bakal jadi laga sulit,” tutur Polking, dilansir dari aseanfootball.
Namun, Thailand lebih berada di atas angin karena berhasil mengalahkan juara bertahan, Vietnam yang diakui sebagai tim terkuat di Asia Tenggara saat ini.
“Tetapi yang penting sekarang kami mengalahkan Vietnam, tim juara bertahan. (Itu) bagus buat kepercayaan diri kami,” tutupnya.
Sementara sebelumnya, Timnas Indonesia hanya bisa bermain imbang 0-0 kala melawan Vietnam di fase Grup B.
Kendati demikian, perkembangan permainan Timnas Indonesia yang terlihat di sepanjang Piala AFF 2020 juga tidak boleh diremehkan.
Bukan tidak mungkin skuad arahan Shin Tae Yong kembali menunjukan kejutan manis di laga final mendatang melawan Thailand.
Pertandingan final Piala AFF 2020 antara Timnas Indonesia vs Thailand akan digelar dalam dua leg yakni pada 29 Desember 2021 dan 1 Januari 2022.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News