GenPI.co - Pemain Kevin Diks sebut fans Timnas Indonesia liar tak lama sebelum proses naturalisasi dirinya kembali mencuat.
Nama Kevin Diks kembali mencuat, usai Hasani Abdulgani selaku Exco PSSI mengungkapkan bahwa sang pemain bersedia membela Timnas Indonesia.
Padahal, nama Kevin Diks sebelumnya sempat digantikan oleh Ragnar Oratmangoen, lantaran tidak merespons PSSI yang memberikan tawaran naturalisasi kepada dirinya.
Menariknya, pemain berusia 25 tahun tersebut sempat mengungkapkan betapa liarnya fans Timnas Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan oleh mantan pemain Fiorentina ini kepada salah satu media asal Denmark, BT, yang dipublikasikan di hari Minggu (19/09/2021) silam.
Awalnya, pria yang lahir di Apeldoorn, Belanda, pada 6 Oktober 1996 itu bercerita mengenai pengalamannya saat pergi ke Indonesia.
“Aneh untuk mengatakannya, karena saya lahir di Belanda dan begitu juga ibu saya, tetapi ketika saya pertama kali datang ke Indonesia, baunya seperti rumah," ucap Diks kepada BT.
Dalam pemaparannya, BT menjelaskan bila kakek dan nenek Diks dulu berlayar menggunakan kapal ke Eropa, hingga akhirnya menetap di Belanda.
Nah, di Negara Kincir Angin itulah sang nenek kemudian melahirkan ibu Diks, yang mana hingga akhirnya menikah dengan pria setempat dan melahirkannya.
Kepada BT, obrolan kemudian mengalir ketika wacana naturalisasi kian menguat di Timnas Indonesia.
Banyak fans Timnas Indonesia memberikan dukungan kepada Kevin Diks untuk bergabung ke dengan Skuad Garuda.
Dukungan-dukungan yang diberikan oleh para fans Timnas Indonesia itulah yang membuat Kevin Diks merasa fantastis dan menyebut kata liar.
“Dukungan dari fan Indonesia benar-benar fantastis. Saya bertemu dengan beberapa fan ketika saya terakhir di sana, dan beberapa juga membagikan beberapa T-shirt ketika saya bermain di Fiorentina," cerita Diks.
"Cara mereka mendukung saya dan hampir menulis kepada saya setiap hari benar-benar liar. Itu sangat bagus," tambahnya.
Lantas, apakah Kevin Diks akan segera mengirimkan dokumennya kepada PSSI untuk melancarkan proses naturalisasi? Hanya waktu yang bisa menjawabnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News