GenPI.co - Perbedaan yang sangat mencolok terlihat antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dengan Paus Leo XIV.
Dilansir AP News, perbedaan itu jelas terlihat dalam pandangan dunia, gaya kepemimpinan, dan pendekatan pribadi.
Mereka memimpin dalam peran dan ranah yang berbeda.
Dengan terpilihnya paus pertama yang lahir di Chicago, kini dua orang paling berkuasa di dunia berasal dari AS.
Menurut Direktur Pusat Agama dan Budaya Universitas Fordham David Gibson, banyak orang di seluruh dunia akan melihat Paus Leo XIV sebagai simbol harapan.
"Paus Leo XIV dilihat sebagai seorang Amerika yang bisa berbicara untuk mereka," ujar Gibson, Kamis (15/5).
Kegembiraan dan keterkejutan atas terpilihnya Paus Leo XIV segera berkembang menjadi diskusi tentang bagaimana dua orang AS kini memegang posisi puncak dalam kekuasaan global.
Dikenal dengan kebijakan luar negerinya yang sangat mengutamakan kepentingan AS, Trump selalu ingin menjadi pusat perhatian.
Umat Katolik AS lebih memilih Trump daripada Kamala Harris dalam pemilu.
Trump pun mendoakan yang terbaik untuk Paus Leo XIV.
Trump menyebut Paus Leo XIV sebagai kehormatan besar bagi AS.
Sementara itu, Paus Leo XIV memiliki pendekatan yang tenang dalam kepemimpinan.
Sebelum terpilih sebagai paus, dia menghabiskan dua dekade sebagai misionaris di Peru. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News