Perang dengan Ukraina, Rusia Dikeluarkan FIFA dari Piala Dunia?

25 Februari 2022 04:10

GenPI.co - Situasi panas akibat perang dengan Ukraina membuat Rusia dikeluarkan oleh FIFA dari ajang Piala Dunia 2022?

Semua bermula ketika Presiden FIFA, Gianni Infantino, menyoroti aksi invansi yang dilakukan oleh Rusia ke Ukraina.

Dirinya menyatakan prihatin dengan berkembangnya situasi yang dinilainya tragis dan mengkhawatirkan, setelah Rusia melancarkan invasi skala penuh ke Ukraina pada Kamis (24/2) lalu.

BACA JUGA:  Perang Dimulai Usai Rusia Serang Ukraina, China Bersuara Lantang

Infantino merasa terkejut, sekaligus mengutuk perbuatan Rusia yang membuat gempar Ukraina dan dunia.

"Saya terkejut dengan apa yang saya lihat. Saya khawatir dan prihatin dengan situasi ini," ucap Infantino kepada AFP, Kamis (24/2).

BACA JUGA:  6 Fakta Mengerikan Serangan Skala besar Rusia pada Kamis

"FIFA mengutuk penggunaan kekerasan," tegas Infantino.

Di sisi lain, Rusia sendiri akan menjadi tuan rumah play-off Piala Dunia 2022 dengan Polandia pada 24 Maret.

BACA JUGA:  Dampak Perang Rusia dan Ukraina, China Serang Amerika Serikat

Dan jikalau menang lagi, pada 29 Maret Rusia akan kembali bertanding melawan pemenang antara Republik Ceko vs Swedia.

Hal inilah yang menimbulkan polemik. Baik asosiasi sepak bola Polandia, Swedia, dan Republik Ceko meminta Rusia untuk dikeluarkan dari kualifikasi Piala Dunia.

Namun bukan dikeluarkan secara langsung alias otomatis gugur, melainkan meminta agar Rusia tidak diizinkan lagi menjadi tuan rumah kualifikasi Piala Dunia bulan Maret mendatang, setelah mereka melakukan invasi ke Ukraina.

"Asosiasi Sepak Bola Polandia (PZPN), Swedia (SvFF) dan Republik Ceko (FACR) menyatakan posisi tegas mereka bahwa pertandingan play-off tidak boleh dimainkan di wilayah Federasi Rusia," tulis AFP dalam pemberitaannya.

Hingga artikel ini dipublikasikan, baik pihak FIFA maupun UEFA sendiri belum memberikan respons terkait permintaan ketiga asosiasi sepak bola tersebut.(Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co