GenPI.co - Piala Dunia 2022 di Qatar telah resmi dimulai pada Minggu (20/11) malam WIB dengan sangat meriah.
Seremoni pembukaan bertabur bintang, di mana nama-nama besar seperti aktor kawakan Morgan Freeman hingga idol K-Pop beken Jungkook BTS turut memeriahkan acara.
Penyelenggaraan Piala Dunia 2022 di Qatar sendiri berhasil memecahkan banyak rekor, seperti sebagai negara Timur Tengah pertama yang menggelar ajang empat tahunan tersebut.
Qatar juga menjadi yang ketiga setelah Jepang dan Korea Selatan pada 2002 sebagai negara Asia yang menjadi tuan rumah Piala Dunia.
Tidak hanya itu, Qatar juga mengukir catatan sejarah menciptakan Piala Dunia termahal di sepanjang sejarah.
Berdasarkan beberapa laporan menyebutkan Qatar mengeluarkan dana jauh melebihi gabungan dari 21 edisi Piala Dunia sebelumnya sejak 1930.
Melansir dari DW, Senin (21/11), Piala Dunia 2022 disebut memakan biaya melebihi 200 miliar dolar atau setara dengan lebih dari Rp3 ribu triliun.
"Piala Dunia 2022 akan segera dimulai di Qatar. Negara Teluk ini telah menginvestasikan banyak uang untuk penyelenggaraannya, menjadikannya yang termahal," tulis DW.
"Menurut berbagai ahli dan laporan, biayanya melebihi 200 miliar dolar atau 199 miliar euro, bahkan bisa lebih tinggi lagi," tulis DW.
Sebagai perbandingan, Piala Dunia termahal sebelumnya, yaitu turnamen 2014 di Brasil dan edisi 2018 di Rusia, keduanya menelan biaya kurang dari 15 miliar dolar.
Sayangnya, selain rekor-rekor mencengangkan tersebut, Qatar juga harus mengukir rekor buruk setelah dikalahkan Ekuador dengan skor 0-2 pada laga pembuka, Senin (21/11) dini hari WIB.
Qatar tercatat sebagai negara tuan rumah pertama yang kalah di laga pembuka di sepanjang sejarah Piala Dunia sejak dimulai pada 1930.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News