GenPI.co - Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan buka suara terkait kabar adanya pemain Timnas Indonesia U-20 yang ingin menjadi anggotanya.
Ssecara gamblang, Ahmad Ramadhan mengatakan bahwa harapan pemain Timnas U-20 untuk menjadi anggota Polri bisa diwujudkan.
Namun, pemain tersebut harus mengikuti seleksi rekrutmen proaktif dengan kategori talent skoting.
"Timnas U-20 yang ingin menjadi anggota Polri mekanismenya bisa diwujudkan harapannya dengan mengikuti seleksi rekrutmen proaktif kategori talent skoting," kata Ramadhan, Senin (3/4).
Ahmad juga menjelaskan, Timnas U-20 bisa menjadi anggota Polri lewat wadah khusus yang memiliki bakat, minat dan potensi.
Ada pun bakat, minat dan potensi tersebut dibutuhkan Korps Bhayangkara melihat dari prestasi akademik dan non-akademik dari talenta-talenta pendaftar.
“Termasuk olahraga tentunya sesuai dengan ketentuan yang berlaku," ucap Ramadhan.
Pernyataan Ahmad itu merupakan respons dari keinginan pemain Timnas Indonesia U-20 ketika bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Pada Sabtu (1/4) Jokowi didampingi Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo dan Ketua PSSI Erick Thohir mendengarkan curahan hati para pemain Timnas Indonesia U-20 setelah batal berlaga di Piala Dunia U-20 2023.
Setelah mendengar curhat, Jokowi menjelaskan beberapa pemain ingin kuliah, lalu ada yang ingin menjadi anggota Polri dan TNI.
Tidak hanya itu saja, beberapa pemain lainnya juga ada yang ingin menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News