GenPI.co - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo meminta maaf terkait kegagalan Timnas Indonesia dalam memenuhi target di Asian Games 2022.
Permintaan maaf itu dilontarkan oleh Menpora Dito Ariotedjo seusai melepas peserta lomba lari yang diadakan Milo Indonesia di Jakarta, Minggu (8/10).
Menpora menyampaikan bahwa sebelumnya pihaknya menargetkan bisa berada di peringkat 12 dan membawa pulang delapan medali emas.
Namun, target tersebut belum mampu dicapai sejumlah penggawa Indonesia di China.
“Harus diakui meleset walau pun sangat sedikit, satu medali lagi dan satu peringkat lagi. Kami ada di peringkat 13 dan tujuh medali emas,” katanya.
Menpora menyatakan bahwa meski pun telah dilakukan persiapan yang matang dan kerja keras oleh atlet-atlet Indonesia, hasil yang diperoleh pada Asian Games 2022 tidak sesuai dengan harapan.
Prestasi di ajang tersebut tidak mencapai target medali yang telah ditetapkan sebelumnya.
Dia mengakui bahwa tidak tercapainya target prestasi tersebut menjadi momen introspeksi yang penting bagi dunia olahraga Indonesia, utamanya yang menjadi perwakilan Tanah Air di Asian Games.
“Tapi harus bangga karena untuk dalam sejarah Asian Games di luar tuan rumah, ini cukup signifikan kenaikannya,” katanya.
Menpora juga menyatakan komitmennya untuk terus mendukung dan memperbaiki persiapan atlet-atlet Indonesia dalam ajang-ajang olahraga internasional yang akan datang.
Hal ini sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah terhadap perkembangan olahraga di Indonesia.
Kader Partai Golkar ini berjanji untuk terus bekerja keras dalam memajukan olahraga Indonesia dan mengharapkan dukungan serta doa dari seluruh rakyat Indonesia untuk masa depan yang lebih gemilang dalam dunia olahraga.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News