GenPI.co - Pemain sayap andalan Timnas Indonesia Pratama Arhan merasa tertantang dengan adanya persaingan sehat dalam internal tim.
Hal tersebut diungkapkan oleh Pratama Arhan setelah Timnas Indonesia mendapat tambahan bek kiri anyar, Nathan Tjoe-A-On seusai sang pemain resmi menjadi Warna Negara Indonesia (WNI).
"Sangat bagus. Persaingan menurut saya sangat bagus, ya persaingan dengan Nathan positif," kata Arhan dikutip dari Antara, Selasa (19/3).
Arhan menyambut positif kedatangan Nathan di Timnas Indonesia karena menurutnya siapa pun bek kiri baru yang hadir di timnas akan membantu meningkatkan kemampuannya untuk terus berkembang lebih baik.
"Karena memang saya juga banyak kekurangan, saya juga harus belajar dari pemain-pemain yang lain juga, seperti Nathan, seperti Shayne (Pattynama), saya harus bisa mengambil ilmu juga dari mereka. Jadi menurut saya ini persaingan sangat bagus dan positif," ucap Arhan.
Pada kesempatan yang sama, bek kiri yang merumput bersama Suwon FC di kasta tertinggi Korea Selatan itu juga menyambut positif era timnas saat ini yang banyak dihuni pemain-pemain keturunan yang mayoritas berlaga di kompetisi Eropa.
Salah satunya seperti Sandy Walsh, Ivar Jenner, Jay Idzes, hingga yang terbaru Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen.
Menurutnya, kedatangan pemain-pemain tersebut akan memberikan dampak yang baik bagi timnas karena selain menambah kekuatan, juga dapat menjadi contoh bagi pemain-pemain lokal yang merumput di kompetisi sepak bola tanah air.
"Menurut saya ini bagus buat Timnas Indonesia juga, karena memang kami pemain Indonesia juga bisa belajar dari pemain asing juga, pemain naturalisasi, dan sekarang pun pemain naturalisasi dan pemain Indonesia juga sangat kompak juga sudah bergabung, sudah banyak bicara banyak komunikasi," ungkap bek berusia 22 tahun itu.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News