GenPI.co - Saat ini aku lagi aware soal kesehatan, terlebih untuk keluarga. Seperti minyak sayur berisiko tinggi terhadap penyakit jantung dan kanker.
Oleh karena itu, beberapa teman mengusulkan untuk menggunakan air fryer sebagai cara baru menggoreng atau memasak makanan.
Namun, saat saya searching di internet, banyak yang menyebut bahaya menggunakan alat tersebut. Saya pun jadi bingung sekarang.
Bagaiman, ya, Dok? Apakah benar informasi di luar sana bahwa air fryer lebih berbahaya dari minyak sayur?
(Citra Arino Miftha, 35 tahun)
Jawaban
Ahli Gizi Komunitas, Dr. dr. Tan Shot Yen, M.Hum
Ketika kamu mulai menggunakan air fryer, ucapkan selamat datang untuk masalah lain.
Saat ini yang kamu fokuskan hanyalah minyaknya, padahal pemanasan dengan suhu tinggi lebih berbahaya.
Itu akan menghasilkan akrilamida dan porisiklik akromatik hidrokarbon polisiklik aromatik dan akrilamida yang merupakan senyawa kimia berbahaya dari cara memasak drngan suhu tinggi.
Itu adalah hasil atau senyawa dari karbohidrat atau dari protein yang kamu paparkan dengan suhu tinggi.
Efeknya bisa membuat makanan enak, renyah, dan sebagainya.
Untuk hidup sehat sebenarnya nggak perlu mahal, kok. Makanan sehat itu fitrah yang bisa diterapkan semua bangsa tanpa membedakan status. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News