Apa yang Harus Dilakukan Orang Tua agar Anak Terhindar dari Penyakit DBD?

GenPI.co - Saya memiliki dua orang putri. Saya khawatir sekali dengan demam berdarah dengue (DBD), terlebih saat ini cuaca tidak menentu.

Agar terhindar dari penyakit dengue, kira-kira apa saja yang perlu saya lakukan, Dok?

(Jeniffer, 32 tahun, Jakarta)

BACA JUGA:  3 Khasiat Daun Pepaya, Baik untuk Pasien Demam Berdarah

Jawaban dari Dokter Spesialis Penyakit Dalam RS Cipto Mangunkusumo Dr. dr. Erni Juwita Nelwan

Dengue menjadi salah satu ancaman utama kesehatan masyarakat di dunia, termasuk di Indonesia.

BACA JUGA:  Pakai Kunyit untuk Turunkan Demam Jika Tak Ada Madu, Kata Dokter

Meningkatnya jumlah kasus dengue pada musim hujan memang tidak bisa dipandang sebelah mata.

Pada dasarnya penyakit ini sangat berbahaya bagi siapa saja tanpa memandang umur, tempat tinggal, maupun gaya hidup.

BACA JUGA:  Ramuan Herbal: Manfaat Kunyit Campur Madu Ampuh Turunkan Demam Anak

Menurut data Kemenkes RI, kasus dengue di Indonesia secara umum paling banyak terjadi pada golongan umur 14-44 tahun, yaitu sebanyak 39,96 persen dan umur 5-14 tahun sebanyak 35,61 persen.

Gejala yang dapat dirasakan saat terkena infeksi virus dengue adalah demam mendadak tinggi disertai sakit kepala dan linu atau nyeri pada otot dan tulang.

Apabila tidak segera dipastikan penyebabnya, akan menyebabkan komplikasi seperti syok atau perdarahan. Bahkan, dapat menyebabkan kematian.

Oleh karena itu, penting sekali seluruh lapisan masyarakat untuk melakukan upaya pencegahan dengue, salah satunya vaksinasi dengue. (*)

Vaksinasi Dengue bagi anak-anak yakni rentang usia 5-14 tahun, gejala yang dialami juga tak ubahnya orang dewasa.

Gejala yang dapat berlangsung selama tujuh hari ini dapat mengancam jiwa di tiap jamnya. (*)