GenPI.co - Aplikasi pembukuan digital CrediBook meluncurkan layanan CrediMart dan CrediStore untuk mendukung usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) beraktivitas meski ruang gerak terbatas.
CEO CrediBook Gabriel Frans mengatakan UMKM seperti toko dan warung juga menghadapi hambatan dalam pengadaan stok barang dagang.
Hambatan itu di antaranya seperti jauhnya jarak ke pusat grosir, repot membawa barang belanjaan, dan metode pembayaran yang harus tunai.
“Akibatnya, stok barang dagang di toko atau warung jadi tidak lengkap. Ini berpotensi mengurangi penjualan mereka," katanya dalam keterangan persnya dikutip Kamis (2/9).
CrediMart merupakan toko grosir online untuk membantu pelaku UMKM memenuhi stok barang tanpa harus keluar rumah.
CrediBook bekerja sama dengan toko grosir konvensional untuk layanan ini.
Platform CrediMart dibuat untuk mengalihkan transaksi yang selama ini dilakukan secara langsung menjadi digital.
CrediBook dalam kemitraan tersebut memberikan nilai tambah berupa pilihan pembayaran dan memfasilitasi pengantaran.
Sementara, CrediMart menyediakan pembayaran cash on delivery (COD), tunai dan pembayaran jatuh tempo.
Skema jatuh tempo ini disediakan untuk memudahkan pemilik usaha mengelola arus kas.
Cara pembayaran ini hanya tersedia untuk UMKM dengan riwayat pembayaran yang bagus.
Layanan lainnya, CrediStore, berupa aplikasi yang membantu UMKM untuk membuat toko online. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News