GenPI.co - Kurator seni Anna Sungkar mengamati tren Non-Fungible Token (NFT) yang menjual lukisan secara online menggunakan salah satu mata uang kripto.
Menurut dia, tren NFT itu memang perlu mendapat perhatian bagi para seniman di Indonesia.
"Ya, soal NFT itu kita perlu mengikuti zaman, ya. Intinya tetap kita amati juga," ujar Anna Sungkar kepada GenPI.co di Galeri Peruja, Jakarta Selatan, Sabtu (18/6).
Anna menjelaskan para pegiat seni bisa saja menggunakan kemudahan mendapatkan penghasilan lain dengan mengunggah karyanya di NFT.
Namun, dia mengingatkan tren bisa berganti dengan cepat, sehingga perlu pemahaman lebih lanjut terkait NFT.
"Tren itu berubah cepat. Itu yang harus disadari. Namun, kita juga perlu terjun ke sana agar mengerti prosesnya," jelasnya.
Selain itu, Anna mengatakan tren NFT sebaiknya disikapi dengan hati-hati oleh para seniman.
Sebab, dia mengaku belum mengetahui secara pasti pergerakan mata uang kripto.
"Kalau ada yang main di sana (NFT), bagus juga. Artinya, kita mengikuti zaman," imbuhnya.
Seperti diketahui, NFT ialah salah satu platform jual beli koin kripto yang mana khusus untuk gambar atau video. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News