Green Wheels Coffee Tawarkan Tempat Nongkrong Cozy di Bogor

23 Oktober 2021 20:48

GenPI.co - Green Wheels Coffee, cafe minimalis yang cozy banget di Pakansari, Cibinong, Bogor.

Cafe ini memiliki konsep minimalis, elemen kayu, industrial, dan hijau dedaunan, cafe ini sangat cocok untuk bersantai bersama teman-teman.

"Jadi, konsepnya ini dibuat minimalis karena sebelumnya cafe ini merupakan rumah yang dijadikan kantor," ujar Owner Green Wheels Coffe Fauzi Saputra kepada GenPI.co, Selasa (19/10/2021).

BACA JUGA:  Mine Cafe, Tempat Nongkrong untuk Anak Muda di Jakarta, Cobain!

Dirinya mengaku menyulap segala macam keterbatasan ruang agar tempatnya bisa senyaman rumah minimalis.

"Di sini menu andalan ada coffee beer. Enjoy baileys sama nasi goreng kampung. Range harga Rp 10-25 ribu saja," ujarnya.

BACA JUGA:  Yuk, Nongkrong di Home Meals Cafe Bogor, Suasananya Top Banget

Kendati demikian, dirinya mengaku bahwa pandemi cukup memberi dampak yang signifikan.

"Berasa banget, awal muncul 2020 terpaksa tutup 1 bulan. Untuk sekarang sudah mulai kondusif kembali," terang dia.

BACA JUGA:  Nikmati Nuansa Manchester City di Bluemoon Container Cafe Jakarta

Dirinya juga berusaha menarik pelanggan agar datang ke tempatnya yang nyaman tersebut.

Sebab, cafe ini lebih memprioritaskan dine-in dari pada take away.

"Orderan lancar tapi tidak terlalu ramai. Karena kami lebih memprioritaskan dine in. Protokol masih di terapkan disini seperti disenfectan sebelum buka," kata Fauzi.

Ketersediaan sanitizer juga membuat para pengunjung tetap aman.

Tidak hanya itu saja, cafe tersebut juga tetap menerapkan jaga jarak agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan.

Fauzi juga mengaku mengawali bisnisnya dari membuka franchise sebuah brand kecil selama 2 tahun.

Setelah itu, dia memantapkan diri untuk membangun coffee shop berdua dengan Bibi atau Tantenya.

"Bisnis ini kami bangun sejak Oktober 2018 krena pada tahun itu belum banyak coffee shop," ungkap dia.

Bukan tanpa alasan dirinya membangun sebuah coffee shop, karena menurutnya pada saat itu banyak pula anak muda yang berantusias mengonsumsi kopi dan nongkrong.

Dengan bermodalkan awal RP 150 juta, Fauzi dan Bibi-nya kini bisa meraup omzet sebesar Rp 20-34 juta perbulan.

Setelah pandemi Covid-19 dirinya mengaku sangat terbebani. Sebab, pandemi ini memengaruhi daya beli masyarakat.

"Ditambah lagi karena coffee Shop identik sekali dengan interaksi antara pelanggan dan barista. PPKM juga membuat kami semakin berjarak," tutur dia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co