GenPI.co - Jika berkunjung ke Pulau Sulawesi, tak lengkap rasanya ketika belum mencicipi sambal dabu-dabu.
Sambal dabu-dabu merupakan kuliner khas yang patut dicoba karena keunikan rasanya.
Salah satu yang layak dicoba ialah sambal dabu-dabu di rumah makan Surya yang terletak di Jalan Z.A Sugianto, Kendari, Sulawesi Tenggara.
Jika sambal pada biasanya hanya menawarkan sensasi pedas, sambal dabu-dabu tidak demikian.
Sambal dabu-dabu menawarkan sensasi pedas, tetapi sekaligus menyegarkan.
Sambal ini tidak diulek, tetapi bahan-bahannya hanya diiris-iris, lalu dicampurkan semuanya di dalam satu piring.
Adapun, bahan-bahannya ialah irisan cabai rawit merah, cabai rawit hijau, bawang merah, dan tomat merah.
Namun, beberapa ada yang membuat variasi dengan menambahkan tomat hijau dan kemangi.
Syamsuddin Amir, salah satu pengunjung di rumah makan Surya ini mengatakan, orang Sulawesi terbiasa makan dengan sambal yang tidak hanya pedas, tetapi juga menawarkan sensasi segar.
Amir mengatakan, sambal dabu-dabu juga menjadi favorit untuk dipadukan dengan berbagai makanan lokal.
"Biasanya dimakan sama hasil laut. Kayak ikan dan sebagainya," kata Amir di Kendari, Sulawesi Tenggara, Kamis (17/3).
Menurutnya, tomat yang menjadi komponen sambal dabu-dabu yang menghasilkan sensasi segar yang unik.
Rasa segar tersebut juga membuat sambal jadi tidak terlalu pedas.
"Biasanya kalau mau ada sensasi wangi khas bisa ditambahkan kemangi," katanya.
Amir mengatakan, biasanya ketika diri ya sedang menyantap ikan bakar, maka sambal dabu-dabu wajib menjadi pendampingnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News