GenPI.co - Sudah merencanakan akan liburan ke Daerah Istimewa Yogyakarta? Coba untuk berziarah ke permakaman Raja Mataram di Kotagede. Pada 1601 Raja Mataram Islam pertama yakni Panembahan Senopati di makamkan bersama dengan keluarga di tempat ini.
BACA JUGA : Sultan Jogja di Acara Humor, Pelawak Asli Nangis Sebab Kalah Lucu
Kompleks permakaman ini bergaya budha, dikelilingi dengan tembok Gapura Paduraksa yang berukuran kayu, sedangkan di wilayah selatan terdapat Masjid Besar Mataram yang terlihat saat wisatawan menuju permakaman.
Gapura yang ada di permakaman ini memiliki pintu kayu yang tebal dengan ukiran nan cantik, ketika menuju pusara Mataram, wisatawan harus menemui Abdi Dalem untuk mengganti pakaian yang dikenakan menjadi busana adat Jawa.
Wisatawan bisa menyewa busana tersebut. Permakaman ini amatlah sakral dan ada beberapa aturan yang fatal untuk dilanggar. Selain harus berbusana khusus, pengunjung juga tak boleh memotret baik menggunakan ponsel ataupun kamera profesional. Selain itu, juga tidak boleh menggunakan hijab di dalam permakaman, dan hanya diperbolehkan masuk ke dalamnya pada Minggu, Senin, Kamis dan Jumat, pukul 08.00-16.00 WIB.
BACA JUGA : Jogja Disebut Shanghai oleh akun IG Ini, Netizen : Ada R*mayana!
Baju adat Jawa wanita harus menggunakan kemben dan sarung batik, sedangkan untuk pria harus menggunakan Sikep Alit dan Langenarjan. Untuk harga sewa busana hanya sebesar Rp 15 ribu dan bisa kamu pakai sampai tempat tersebut tutup hari itu.
BACA JUGA : Cuma di Yogyakarta, Sampah Bisa Diminum!
Pintu makam yang berada di luar sangat dijaga oleh Abdi Dalem. Saat masuk, wisatawan akan dipandu dan diberitahu mengenai silsilah para raja yang telah meninggal dan dimakamkan di sana.
Makam ini letaknya ada di Dudun Dondongan, Jagalan Kotagede, Bantul, Yogyakarta. Untuk menuju ke lokasi bisa menggunakan kendaraan pribadi atau Transjogja. Selamat berwisata!
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News