30 Kalender Pariwisata 2024 di NTB, Banyak Festival Menarik

31 Desember 2023 23:00

GenPI.co - Pemerintah Nusa Tenggara Barat (NTB) telah meluncurkan 30 kalender pariwisata atau Calendar of Event (CoE) 2024.

Hal tersebut dikonfirmasi secara langsung oleh Jamaluddin Malady selaku Kepala Dinas Pariwisata NTB.

Berangkat dari keberhasilan NTB menorehkan banyak prestasi terutama di bidang pariwisata, Jamaluddin berharap 30 kalender pariwisata 2024 mendatang juga mampu menghadirkan banyak prestasi.

BACA JUGA:  Jelang Natal dan Tahun Baru 2024, Dinas Pariwisata Pekalongan Beber Target

"Dengan banyak prestasi yang telah kami dapatkan, Pemerintah Provinsi NTB mengharapkan penguatan kerja sama dengan seluruh pentahelix di NTB sehingga event-event di 2024 bisa terlaksana dengan baik," ujar Jamaluddin dikutip dari Antara, Minggu (31/12).

Pemerintah NTB sebelumnya meraih gelar Juara I Destinasi Ramah Muslim di Indonesia, mendapatkan penghargaan pada Inovasi Government Award, Juara I pada lomba Anugerah Bangga Berwisata di Indonesia dan penghargaan sebagai Destinasi Pariwisata Kualitas Terbaik di Indonesia.

BACA JUGA:  Indonesia SEZ Business Forum 2023: Menjelajahi Potensi KEK Manufaktur dan Pariwisata

Lebih lanjut, Jamaluddin mengatakan CoE NTB akan dimeriahkan dengan beragam event-event, mulai dari olahraga, musik, budaya dan masih banyak lagi. Kegiatan tersebut dimulai dari bukan Pebruari hingga Desember 2024.

Di antara kalender pariwisata NTB itu, yakni Sadeka Ponaan yang digelar pada 11 Februari 2024 di Moyo Hilir Kabupaten Sumbawa. Festival bau nyale pada 16-17 Februari di Pantai Seger Lombok Tengah. Merumatta Coast Trail di Pantai Senggigi Lombok Barat pada 24 Februari.

BACA JUGA:  Dinas Pariwisata Bantul Beri Pesan Penting Jelang Libur Nataru

Selanjutnya bergeser di Maret, Pesona Khazanah Ramadhan yang dilaksanakan di Kota Mataram, Ibu Kota Provinsi NTB. Pada bulan April, dilaksanakan Festival Rimpu Mantika di Kota Bima pada tanggal 27.

Kemudian usai dari Kota Bima, dilaksanakan Lebaran Topat di Kabupaten Lombok Barat pada 29 April. Rinjani 100 pada 24-26 Mei di Sembalun Lombok Timur. L'etape Indonesia pada 26 Mei di Mandalika, Asia Road Racing Championship juga di Sirkuit Mandalika Lombok Tengah.

Selanjutnya MXGP Samota pada 30 Juni di Sirkuit Samota, Sumbawa. Sukarara Begawai Jelo Nyesek Juli di Lombok Tengah. Festival Melala pada 6 Juli di Sumbawa. MXGP Lombok 7 Juli di Sirkuit Eks Bandara Selaparang. Shell Eco Marathon pada 26 Juli di Sirkuit Mandalika.

Alunan Budaya Pringgasela pada 12-20 Juli di Lombok Timur, Festival Lakey pada 25-28 Juli di Kabupaten Dompu. Sail Boat Race di Pantai Elak-Elak Lombok Barat pada 25 Agustus. Gili Festival bulan September di Gili Trawangan Lombok Utara.

Ballona Festival di Pantai Kertasari pada 1-15 September di Kabupaten Sumbawa Barat. MotoGP Mandalika pada 27-29 September di Sirkuit Mandalika. Lombok Sumbawa Fair pada 27-29 September di Mandalika. Senggigi Sunset Jazz di Pantai Kerandangan 29 September. Pacoa Jara Oktober di Kabupaten Dompu.

Alunan Budaya Pengadangan pada 16 Oktober di Lombok Timur. Perang Topat pada 19 September di Lingsar, Kabupaten Lombok Barat. Lombok Sumbawa Tenun Festival pada September di Kota Mataram.

Pesona Pantai Karakat bulan Desember di Lombok Timur. Festival Budaya Maloka di Lombok Timur juga dilaksanakan Desember. Maulid Adat Bayan di Lombok Utara, dan Lombok Syariah Festival.

Dari 30 kegiatan pariwisata yang akan digelar, enam di antaranya masuk dalam Kalender Event Nasional (KEN) di antaranya Perang Topat, Alunan Desa Budaya Pringgasela, Rimpu Mantika, Bau Nyale, Festival Balona, dan Lebaran Topat

"Sementara sisanya masuk dalam kalender event daerah," katanya.(Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co