Ini Destinasi Wisata di Lingga yang Wajib Dikunjungi

25 Februari 2019 09:16

Perlahan namun pasti, sektor pariwisata di Kabupaten Lingga mulai menggeliat. Kabupaten di Kepulauan Riau ini mulai memperkenalkan kekayaan destinasi pariwisatanya. Khususnya, destinasi wisata bahari.

Menurut Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lingga Raja Fahrurrozi, keindahan destinasi di Lingga tidak kalah dengan daerah lain di Kepulauan Riau.

“Lingga menyimpan sejarah panjang Melayu. Dan pernah menjadi pusat dari budaya Melayu. Peninggalam masa lalu Melayu, menjadi salah satu destinasi unggulan di Lingga. Tapi, kita juga punya wisata bahari yang indah-indah. Ada juga air terjun dan masih banyak lagi. Kita akan menggali semua potensi itu,” kata Raja Fahrurrozi, Minggu (24/2).

Tidak hanya itu, Lingga juga memiliki banyak kreasi manmade yang bisa dijadikan oleh-oleh. Contohnya, Tudung Manto, Batik Lingga, kerajinan pandan, buluh, dan lidi kelapa, juga kerajinan dari kerang, remis, dan gonggong.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau Boeralimar, mengatakan Lingga semakin memperkaya sektor pariwisata yang ada di Kepri.

“Sekarang wisatawan yang datang ke Kepri mempunyai banyak pilihan. Dan ini bisa memperkuat posisi Kepulauan Riau yang berada di border area. Dan tentu saja akan semakin memperbesar harapan untuk membantu merealisasikan target kunjungan 20 juta wisman di tahun 2019,” katanya.

Nah buat kamu  yang ingin berlibur ke Lingga, berikut beberapa destinasi yang bisa dikunjungi

Masjid Jami Sultan Lingga

Inilah masjid tertua di Lingga, mungkin yang tertua di Kepulauan Riau. Berada persis di tengah-tengah Kota Daik, masjid ini dibangun pada tahun 1800, oleh Sultan Mahmud Syah, Sultan Yang Dipertuan Besar Riau   Lingga, Johor, Pahang. Hingga kini, masjid ini masih berdiri kokoh dan  digunakan sebagai pusat peribadatan umat Islam di Kota Daik Lingga dan sekitarnya.

Benteng Kuala Daik

Inilah benteng pertahanan lapis tiga. Perannya sentral bagi menjaga    pertahanan Kerajaan Lingga di masa silam. Benteng Kuala Daik memiliki dua titik strategis yang dulunya difungsikan untuk meriam-meriam yang akan menyerang kapal-kapal musuh masuk ke kawasan teritorial kerajaan melalui mulut Sungai Daik. Kawasan utama benteng, berada di sisi punggung pantai, menghadap tepat ke arah Laut. Satu lagi adalah    Kubu Pertahanan Parit. Posisi ini berada di sisi kiri Muara Sungai Daik. Di sana, terdapat 16 meriam yang sebagian besar berukuran 2,5 meter.

Situs Istana Damnah

Selain benteng, masjid, makam, tapak-tapak sejarah Kerajaan Lingga di masa silam yang hingga kini masih bisa dinapaktilasi adalah Situs Istana  Damnah. lstana Damnah diaebut dibangun tahun 1860, pada masa pemerintahan Sultan Sulaiman Badrul AJamsyah 11 1857- 1883). Fisik bangunannya berbentuk panggung, dengan dua buah pintu masuk dan empat buah tiang penyangga yang terbuat dari beton. Di depan istana, ada bekas pondasi bangunan Balairung Seri. Di masa silam, tempat ini difungsikan sebagai tempat musyawarah dan pertemuan-pertemuan penting.

Air Terjun Resun

Airnya bening bak kristal. tumpah ruah dari puncak, menimbulkan bunyi gemuruh saat hantamannya menyentuh permukaan berbatu di sisi paling bawah. Dentuman air itu jatuh tak berjeda. Lalu mengalir tenang, menyemburatkan kilau kehijau-hijauan saat diterpa sinar   matahari yang menerobos di sela-sela rindang pepohonan. Begitulah suguhan yang bakal Anda dapat kalau menapaki air terjun bernama Resun  yang berada di Dusun Resun, Kecamatan Lingga Utara.

Air Terjun Batu Ampar

Airnya yang bening dan mengalir deras dari puncak gunung adalah sebagian  faktor yang menyebabkan air terjun Batu Ampar terus dikunjungi orang. Tapi, bukan itu saja daya tarik air terjun yang berada di Desa Air Salak ini. Ada panorama sekitarnya yang menawan. Posisi air terjun ini tepat berada di kaki Gunung Muncung.

Tugu Mini Khatulistiwa

Pernah membayangkan berdiri di atas bukit, di titik lintang nol derajat yang dilalui garis khatulistiwa? Anda tak perlu ke Bonjol, Pontianak atau Halmahera untuk mewujudkannya. Datanglah ke Lingga, tepatnya di Tanjung  Teludas, Desa Mentuda, Kecamatan Lingga. Di sana, Anda akan temukan sebuah tugu yang oleh warga kerap disebut dengan tugu mini khatulistiwa. Tugu ini dibangun sebagai penanda bahwa wilayah tersebut merupakan titik lintang nol derajat yang dilalui garis equator.

Pemandian Air Panas Singkep

Ingin melepas lelah, berendam di air hangat sembari menikmati atmosfir    hutan karet yang asri? Kunjungi Pemandian Air Panas yang   berlokasi di Kecamatan Singkep ini. Dari pusat kota, lokasi pemandian air panas ini tak begitu sulit dilangkau. Di sana, penat Anda bakal terbayar. Sebab pemandian air panas ini memiliki air mengandung belerang yang bening dan bersih. Lokasinya pun sangat asri.

Pantai Batu Berdaun

Destinasi wajib kalau   bertandang ke Dabo. Pantai Batu Berdaun dianggap        sebagai satu dari sekian banyak pantai terbaik di Kabupaten Lingga. Panorama yang ditawarkan memang yahud. Kalau berada di sana, Anda bakal terkesima oleh hamparan pasirnya yang luas membentang. Garis pantainya, membujur panjang dua hingga tiga  kilometer. Sepanjang tepiannya, tumbuh lebat pohon-pohon cemara yang sesekali selingi oleh pohon nyiur.

Pulau Sikeling

ulau Sikeling adalah destinasi wisata bahari terdepan di Kabupaten Lingga. Bagi komunitas yacht dunia, Sikeling bukan nama asing. Bagaimana tidak, sejak delapan tahun belakangan, Pulau Keling, telah jadi titik labuh utama bagi event Neptune Regatta, sebuah lomba pacu yacht tahunan. Sikeling menjadi home base bagi puluhan yacht dari berbagai belahan dunia. Sebab, selain berkontur ciamik, pulau ini memang dekat dengan perairan yang dilalui garis  khatulistiwa.

Pulau Benan

Pulau Benan berada di sisi Utara Kabupaten Lingga yang berjarak hanya  beberap mil dari gugusan Pulau Abang, Batam. Dulu, pulau ini dikenal dengan  sebutan Pulau Paus lantaran bentuknya yang menyerupai ikan paus. Memiliki dua rupa: deretan rumah panggung milik warga di sisi Utara dan bentangan pantai berpasir putih di belahan Barat, sejak beberapa tahun belakangan, pulau cantik ini telah dilirik komunitas yacht. Dan, kini menasbihkan diri sebagai salah satu yacht playing ground terkemuka di Kepulauan Riau.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co