GenPI.co - Suasana tempo dulu langsung menyambut setiap pengunjung yang datang ke kedai kopi Es Tak Kie. Warung milik Liong Kwie Tjong keturunan Tionghoa sudah melegenda sejak 1930.
Kopi Tak Kie kini sudah dikelola oleh Willy generasi keempat dan sudah hadir beberapa cabang di Jakarta.
BACA JUGA: Tertarik Bikin Kedai Kopi Kekinian, Tema Apa yang Tren Tahun Ini?
Namun, kedai pertamanya yang berada di kawasan Glodok, tepatnya di Jalan Pintu Besar Selatan III No 4, Glodok, Jakarta Barat masih dikelola oleh ayahnya yang merupakan generasi ketiga Liong Kwie Tjong.
Willy menceritakan sejarah kedai Kopi Es Tak Kie yang dulunya hanya sebuah pedagang kaki lima di kawasan Petak Sembilan Glodok tahun 1927.
“Dari kopi tenda, lalu pindah ke toko sampai saat ini dari tahun 1930,” ucapnya kepada GenPI.co, Rabu (6/1).
Pada 1970 hingga 1990 kedai Kopi Es Tak Kie ini menjadi tempat favorit muda-mudi untuk menghabiskan waktu karena tempatnya yang dekat dengan bioskop Gloria.
Namun, kini bioskop tersebut sudah tidak ada lagi karena adanya kebakaran.
Nama bioskop tersebut kini diabadikan menjadi nama gang tempat kedai Kopi Es Tak Kie berdiri, gang Gloria.
Nama Tak Kie sendiri, mempunyai arti khusus, yakni orang yang bijaksana, orang yang polos apa adanya. Kedai Kopi Es Tak Kie hanya beroperasi pukul 07.00 WIB hingga 13.00 WIB.
Menu andalannya kedai kopi ini adalah Kopi O, kopi dengan racikan khusus.
BACA JUGA: 2 Cowok Ganteng Buka Kedai Kopi Ajen, Bisnisnya Hoki
“Dari dulu menu kopinya sama, tapi soal rasa mungkin agak berbeda karena berbeda tangan,” kata Willy.
Kendati demikian Willy tetap mempertahankan ciri khas jaman dulu dari kopi yang dia jual. Akhir pekan masih bingung mau ke mana, yuk coba seruput kopi legenda ini sembari menikmati suasana tempo dulu.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News