Kunjungi Kampung Batik, Sandiaga Uno Terpesona dengan Relief Jawa

13 Maret 2021 22:50

GenPI.co - Pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) nasional dinilai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno semakin nyata. 

Untuk merealisasikan tujuan ini, Sandiaga meninjau Kampoeng Jadhoel yang terletak di RT 04/ RW 02 Kelurahan Rejomulyo, Kecamatan Semarang Timur, Semarang, Jawa Tengah pada Sabtu (14/3/2021). 

Ia berkeliling kampung yang diberi nama Kampung Batik Tengah. Sesaat menjejakkan kaki, nuansa budaya khas Jawa Tengah sudah sangat terasa. 

BACA JUGASandiaga Uno Gencar Dorong Vaksinasi di Bali Layanan Drive Thru

Sebuah gapura kayu bergaya Jawa lengkap dengan aneka ukiran etnik menyambut setiap pengunjung yang datang. 

Tidak jauh dari gapura, terdapat sebuah relief dan mural berwarna warni yang menghias dinding rumah warga. 

Relief itu menceritakan keseharian masyarakat di desa, mulai dari bercocok tanam, berdagang hingga membuat aneka kerajinan seperti batik. 

Bertolak belakang dengan kesan Jawa kuno, aneka mural berwarna warni justru terlihat memberi kesan modern.

Motif bunga berwarna warni hingga beragam motif yang umumnya menghiasi batik ditemukan di sejumlah sudut kampung. 

Menjejakkan kaki lebih dalam, Sandiaga Uno menyaksikan beragam aktivitas warga yang menarik, seperti membatik hingga pengolahan aneka jajanan kampung.

"Kampoeng Jadhoel ini menurut saya suatu inovasi dalam pengelolaan, penataan produk-produk ekonomi kreatif. Kita lihat di sini kolaborasi yang benar-benar menginspirasi kita, karena ada jajanan tradisionalnya, ada jalan-jalannya," ungkap Sandiaga Uno.

Kampoeng Jadoel yang berasal dari kata Kampoeng Jajan dan Dolan-dolan (jalan-jalan) itu diungkapkan Sandiaga Uno menjadi bukti program pemerintah yang menggerakkan perekonomian rakyat. 

Kegiatan kemasyarakatan yang menurutnya sangat menginspirasi dalam pengembangan desa wisata di seluruh destinasi wisata nasional.

"Dari fasilitas, tumbuhlah inspirasi. Saya semakin yakin kita sebentar lagi bangkit. Tapi tolong diingatkan protokol kesehatannya yang ketat dan disiplin," ujar Sandiaga Uno.

Kampoeng Jadhoel yang tersebar di dua wilayah, yakni Kelurahan Lawang Redjo sebagai kampung batik dan Kelurahan Melati Baru yang disulap menjadi kampung jajanan tradisional dijanjikannya akan dikembangkan.

Alasannya karena konsep kedua kampung tersebut sejalan dengan program Kemenparekraf, yakni Pengembangan Desa Wisata.

BACA JUGADuet Sandiaga Uno dan Ridwan Kamil di Pilpres Jauh dari Harapan

"Nah ini kampung-kampung yang menurut saya salah satu inovasi dalam membangkitkan semangat, juga mengadaptasi," ungkap Sandiaga Uno.

"Tadi saya lihat sudah ada beberapa yang mengadopsi teknologi dan ini sejalan dengan program kita di Kemenparekraf, yaitu mengangkat desa wisata," tutupnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co