Jika Pasangan Pernah Selingkuh, Jangan Percaya Lagi..

28 April 2021 21:35

GenPI.co - Sebuah studi yang diterbitkan dalam Nature Neuroscience mengungkapkan perilaku selingkuh terkait dengan bagaimana tanggapan otak dan perasaan manusia terhadap tindakan berbohong.

Para peneliti di University College London melakukan eksperimen dengan meminta para partisipan untuk membantu pasangan mereka menebak isi koin dalam gambar yang diburamkan. 

BACA JUGA: 7 Pemicu Selingkuh, Baca Nomor 3 dan 4 Kaget Banget!

Jika tebakannya melebihi jumlah koin yang ada, partisipan akan mendapatkan hadiah uang.

Sebagian besar partisipan pun berbohong dan melebih-lebihkan isi kaleng tersebut agar mendapatkan hadiah uang.

Dengan hasil tersebut, para peneliti mengamati amygdala, bagian dari otak yang mengatur emosi, selama partisipan berbohong.

BACA JUGA: 3 Cara Melacak Bukti Perselingkuhan, Jangan Sampai Lolos!

Hasilnya, jika partisipan berbohong dan reaksi amygdala semakin menurun, maka rasa penyesalan juga semakin berkurang. 

Sama halnya ketika pasanganmu berbohong saat ia sedang selingkuh.

Seorang penulis studi tersebut peneliti dari Princeton Neuroscience Institute, Neil Garrett, mengatakan, perasaan bersalah mungkin akan dirasakan saat pertama selingkuh.

Namun, rasa bersalah tersebut akan semakin berkurang setelah pasanganmu berselingkuh untuk ke sekian kalinya.

Nah, jadi kamu mengerti kan bahayanya memiliki pasangan yang pernah selingkuh? (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co