GenPI.co - Tak sedikit pasangan suami istri (pasutri) ternyata masih memiliki kebiasaan menonton film dewasa sebagai referensi bermain cintanya.
Namun, apakah hal tersebut bisa membantu untuk lebih hot dalam melakukan hubungan ranjang?
Seksolog klinis Zoya Amirin menjelaskan, bahwa film dewasa justru tidak baik ditonton pasangan yang sudah menikah, bahkan dengan alasan untuk referensi bermain cinta.
Menurutnya, pasutri yang sering menonton film dewasa sebelum bercinta bisa memengaruhi kualitas bermain cintanya dalam jangka panjang.
"Pasangan suami istri yang mengonsumsi film dewasa dengan alasan untuk meningkatkan gairah sebelum bercinta, itu tidak benar nyatanya," jelas Zoya kepada GenPI.co, Kamis (10/2).
Zoya Amirin menjelaskan, tontonan tersebut seperti lingkaran setan alias tidak bermanfaat secara psikologis sebelum bermain cinta.
"Dalam segi bermain cinta, hal ini sama sekali tidak bermanfaat, bahkan bisa merusak hubungan rumah tangga dengan perasaan lebih menarik melihat tontonan daripada pasangan sendiri," katanya.
Menurutnya, menonton film dewasa cenderung bisa membuat pasutri sering mempertanyakan kenormalan bermain cinta bersama pasangan.
"Saya selalu mengingatkan film dewasa itu tidak baik untuk pasutri. Maka jangan gunakan film dewasa untuk memancing satu sama lain, karena ini bisa memboikot bermain cinta," tuturnya.
Dia menegaskan daripada menonton film dewasa, lebih baik pasangan suami istri melakukan komunikasi apa yang sebenarnya ingin dilakukan saat bermain cinta.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News