Sabtu, Minggu, Selasa Tak Baik Berhubungan Ranjang? Ini Kajiannya

16 Mei 2022 00:00

GenPI.co - Pengasuh Pesantren Al-Bahjah Buya Yahya blak-blakan menjawab soal hari buruk untuk melakukan hubungan suami istri.

Hal tersebut diungkapkan Buya Yahya saat menjawab pertanyaan seorang jemaah dalam video yang tayang di kanal YouTube Al-Bahjah TV pada 13 Februari 2022.

Saat berceramah, Buya Yahya mendapatkan pertanyaan dari seseorang soal hukum Islam, bagaimana jika istri tidak mau melayani suami karena berkeyakinan ada hari tidak baik untuk berhubungan seperti hari sabtu, ahad, dan selasa. Jadi, benarkah ada hari tidak baik untuk berhubungan?

BACA JUGA:  Pria Mengeluarkan Cairan di Luar Anu Istri, Ini Kata Buya Yahya

Merespons hal itu, Buya Yahya pun menjelaskan, bahwa semua hari itu baik untuk kebaikan. Tidak boleh meyakini ada hari-hari tidak baik untuk berhubungan suami istri.

"Kalau alasan tidak mau melakukan di hari itu, karena hari sabtu ada majelis, tidak perlu beralasan (hari) tidak boleh (tidak baik) berhubungan," kata Buya Yahya dikutip GenPI.co, Senin (16/5/2022).

BACA JUGA:  Suami Bermain Lidah di Kemaluan Istri, Ternyata Ini Hukumnya

Buya Yahya justru bertanya dari mana ilmu seperti itu didapatkan?

Menurut Buya Yahya, kalau memang tidak bisa melakukan hubungan suami istri karena suatu urusan atau suatu perkara, katakan saja yang sejujurnya kepada suami.

BACA JUGA:  Intip Peruntungan 3 Zodiak Beruntung, Cuan Ada Di Depan Mata

Sebaliknya, Buya Yahya mengingatkan, kepada sang suami yang mau mengajak hubungan dengan istri, agar mengetahui kondisi sang istri.

"Bukan setiap keinginan Anda harus dipenuhi. Karena apa? Karena istri kadang-kadang sibuk dengan anak-anak. Jadi suami jangan egois, lihat dulu, kalau pengin cepat, dibantu pekerjaan istri. Kadang-kadang ini menjadi tidak adil," ungkap Buya Yahya.

Buya Yahya pun mengingatkan, sehubungan dengan pertanyaan benarkah ada hari tidak baik untuk berhubungan?

Buya Yahya dengan tegas mengatakan tidak ada yang seperti itu. Semua hari itu baik, asalkan di antara suami istri ini ada saling pengertian.
Sehingga, menurut Buya Yahya, ada hubungan intim yang terjalin karena saling suka. Jangan sampai salah satunya terbebani.

"Kalau suami punya keinginan, beri kesempatan istri untuk menyiapkan diri," jelas Buya Yahya.

Menurut Buya Yahya, ketika suami menginginkan sesuatu, katakan dengan baik.

Sementara untuk istri pun, kalau memang sibuk atau karena suatu lain hal, menolaklah dengan cara yang baik.

"Kemudian harus dipahami juga, jika dari istri merasa keberatan melakukan hubungan suami istri karena sakit dan lain sebagainya harap untuk saling pengertian. Seorang istri membuat aturan bisa jadi karena suaminya tidak beraturan, suaminya semaunya sendiri," kata Buya Yahya.

Mengenai benarkah ada hari tidak baik untuk berhubungan? Buya Yahya mengatakan, "Bangunlah bahasa komunikasi yang baik."

Dengan adanya komunikasi yang baik, diharapkan dapat terbangun saling pengertian dan hubungan cinta di atas ranjang sekalipun menjadi lancar.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co