GenPI.co - Ternyata, lupa diri yang kerap dialami wanita berpotensi untuk memecahkan rekor perselingkuhan yang dilakukan pria.
Selingkuh merupakan perbuatan tidak jujur yang menghancurkan komitmen bersama pasangan. Perselingkuhan masih marak terjadi dalam kehidupan rumah tangga.
BACA JUGA: Sering Dilupakan Istri, Ini 5 Tips Memuaskan Suami di Rumah
Studi di masa lalu menunjukkan, lelaki lebih sering berselingkuh daripada perempuan, 70 hingga 80 persen pria lebih sering berkhianat. Namun bukan berarti wanita tidak bisa berselingkuh.
Berdasarkan penelitian, pada masa lalu wanita lebih sedikit berselingkuh karena sedikitnya kesempatan, tentu berbeda dengan wanita modern pada masa kini.
Menurut penulis buku Cheating: A Handbook for Women, Michele Binswanger wanita pada zaman dulu lebih terbatas lingkup sosialnya dan teknologi informasi belum berkembang seperti sekarang.
Terlebih lagi pada zaman dulu, wanita tidak memiliki kebebasan untuk mengungkapkan hasrat biologis atau dianggap tabu untuk membicarakannya.
Namun, tampaknya seiring kemajuan zaman banyak wanita yang tidak lagi menyesuaikan diri dengan citra tersebut dan lebih bebas mengekspresikan diri.
Binswanger menceritakan tentang banyaknya perempuan modern yang telah selingkuh dari pasangan mereka, cerita yang belum sering kita dengar.
"Sekarang ini, para perempuan memiliki harapan yang lebih tinggi tentang kehidupan percintaan mereka, daripada 40 tahun yang lalu. Mereka ingin bereksperimen, dan umumnya lebih mandiri," kata Binswanger dinukil dari The Independent.
Banyak faktor dapat dijadikan alasan bagi seseorang untuk menyimpang dari pasangannya. Mulai dari hubungan pernikahan yang kurang kondusif, kejenuhan bahkan terkadang hanya sebagai hiburan.
Menurut psikolog, sebagian besar pria selingkuh karena adanya peluang meskipun tanpa emosi. Sedangkan kebutuhan emosional menjadi alasan sebagian besar wanita yang berselingkuh.
"Banyak yang merasa tidak diinginkan, tidak pernah terdengar atau hanya tidak bahagia, jadi mereka mulai mencari kegembiraan di luar," papar Binswanger.
BACA JUGA: 5 Khasiat Daun Ketumbar, Bisa Bikin Suami Deg-degan di Rumah
Meskipun begitu, apapun alasannya bukan berarti Anda bisa membenarkan perilaku selingkuh. Baik pria maupun wanita, selingkuh bukan menjadi jalan keluar permasalahan Anda.
Untuk menghindarinya, dibutuhkan komitmen dan toleransi dari kedua pihak. Saling terbuka dan mau mendengarkan bisa membuat Anda dan pasangan bisa lebih saling memahami.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News