Di kesempatan itu, rombongan mendapatkan paparan oleh PT ASDP Indonesia Ferry mengenai operasional pelabuhan.
BACA JUGA: Eks Pengacara Rizieq ke Novel: Mundur Saja! Senior Kok Tak Lolos
Dikatakan selama masa pelarangan mudik, hanya 18 kapal ro-ro (feri) yang dioperasikan.
"Hari biasa yang dioperasikan 32 kapal, dengan rata-rata dan 105-110 trip," kata Jenderal Listyo.
Penurunan jumlah operasional ferry ini sinkron dengan kebijakan pelarangan mudik yang berlaku periode 6-17 Mei 2021.
Dampaknya, lalu lintas penumpang dan kendaraan di pelabuhan ini juga mengalami pengurangan.
"Per hari hanya 3.245 kendaraan, itu pun hanya mengangkut logistik dan barang ekspedisi," pungkas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.(ANT)
BACA JUGA: Bukit Kecapi di Tasikmalaya, Indah dan Bikin Betah Berlama-lama
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News