GenPI.co 
GenPI.co - Sebanyak 81 imigran dari etnis Rohingya Myanmar terdampar di sebuah pulau kecil Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh pada Jumat (4/6).
Mereka sempat terombang-ambing di laut lepas selama empat bulan, dan ada 9 orang yang meninggal dunia saat perjalanan.
Salah seorang imigran M Ilyas mengatakan total ada sebanyak 90 orang pada saat awal perjalanan.
BACA JUGA: Mendadak Rohingya Ngamuk di Bangladesh, Terkuak Karena Ini...
“Dalam perjalanan, 9 orang meninggal dunia. Lima di antaranya perempuan dan empat lak-laki. Kami tersisa 81 orang,” katanay di Aceh Timur, Jumat (4/6).
M Ilyas mengungkapkan awal perjalanan dari Myanmar menuju ke Malaysia. Namun karena masih kondisi pandemi Covid-19, negara Jiran menolak kedatangan rombongannya.
BACA JUGA: Serangan Senyap Misterius, Kamp Rohingya Dilalap Si Jago Merah
Ia dan rombongan kemudian terdampak di laut India, lantas kapal mengalami kerusakan dan bocor.
“Nelayan dari India memberi kami kapal untuk melanjutkan perjalanan,” ucapnya.
BACA JUGA: India Tahan 88 Migran Rohingya, Langit Menangis, Bikin Miris
Setelah empat bulan di laut lepas, kapal kemudian kandas karena mesin mengalami kerusakan dan akhirnya terdampar di pulau kecil Desa Kuala Simpang Ulim, Aceh Timur.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
