PSI Soroti Anggaran KPI Capai Rp 60 Miliar

PSI Soroti Anggaran KPI Capai Rp 60 Miliar - GenPI.co
Plt Ketum PSI Giring Ganesha (foto: instagram Giring Ganesha)

GenPI.co - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyoroti besaran anggaran untuk Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) yang mencapai Rp 60 miliar pada 2021. Anggaran itu dinilai mencoreng hati nurani di tengah kesulitan Indonesia menghadapi bencana non-alam pandemi Covid-19.

"Anggaran sebesar itu mestinya akan lebih bermanfaat jika dialihkan untuk penanganan pandemi Covid-19 dari pada membiayai KPI," kata Juru Bicara DPP PSI, Dara Nasution seperti yang dilansir dari Antara.

Lebih lanjut, kata Dara Nasution, besarnya anggaran yang digelontorkan pemerintah pusat melalui alokasi pendapatan dan belanja negara (APBN) masih berbanding terbalik dengan capaian KPI selama ini.

BACA JUGA:  Gertakan Baru PSI: Tekan dan Keras ke KPI

Melihat situasi pandemi Covid-19 saat ini, pengurus DPP PSI mendorong pemerintah dan DPR untuk mengkaji keberadaan KPI. Anggaran tersebut dinilainya jauh lebih bermanfaat jika dialihkan untuk penanganan pandemi Covid-19.

"Lebih baik anggaran KPI kita alihkan untuk mempercepat penanganan pandemi," ujar dia.

BACA JUGA:  Viral Sinetron Zahra, Ernest Prakasa Ngamuk Ke KPI

Menurut dia, jika dialihkan, anggaran Rp 60 miliar tersebut dapat membantu warga miskin yang terdampak pandemi Covid-19. Apalagi, di masa-masa sulit sekarang ini efisiensi anggaran sangat diperlukan.

Sesuai amanat Undang-Undang nomor 32 tahun 2002 tentang Penyiaran, KPI terdiri atas KPI Pusat dan KPI Daerah. Pembiayaan program KPI Pusat berasal dari APBN sementara KPI Daerah dibiayai APBD masing-masing daerah.

BACA JUGA:  Teddy Eks PKPI Ngomong Pedas, Palestina & Israel Disebut Brengsek

"Kalau kita telaah Undang-Undang Penyiaran, Rp 60 miliar rupiah dari APBN digunakan untuk program kerja oleh KPI Pusat saja. KPI Daerah sudah ada skema pembiayaan masing-masing, terutama berasal dari APBD," kata dia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya