Prosesi Bakar Tongkang Siap Tayang di Bagansiapiapi

Prosesi Bakar Tongkang Siap Tayang di Bagansiapiapi - GenPI.co
uasana Festival Bakar Tongkang 2017. (Foto: Kemenpar)

Perayaannya jatuh pada penanggalan lunar di hari ke-16 bulan kelima, dihitung pasca-Imlek. Secara historis, upacara itu merupakan sebuah penanda untuk memperingati hikayat asal-muasal Kota Bagansiapiapi.

Perhelatan tahun ini pun telah diset matang oleh seluruh stakeholder pariwisata Riau. Bukan hanya prosesi budaya, beragam atraksi lainya pun akan disuguhkan. Ada Bakar Tongkang Fashion Karnival, Pentas Negeri Seribu Kubah, serta Bagansiapiapi Heritage menjadi sajian.

Atraksi budaya Tionghoa seperti barongsai bisa disaksikan dalam prosesi tersebut. Ada juga panggung hiburan yang salah satu acaranya menyuguhkan lagu-lagu Hokkian. Para pesertanys berasal dari dalam maupun luar negeri.

Pembakaran replika tongkang memuncaki festival yang berlangsung tiga hari itu. Sebelum diarak ke tempat pembakaran, replika kapal yang besar didoakan dan diberkati di Klenteng Hok Hok Eng. Ada kepercayaan di antara warga Tionghoa, apabila tiang utama tongkang yang dibakar itu jatuh mengarah ke laut, berarti peruntungan akan bersumber dari laut. Sebaliknya, jika mengarah ke daratan, peruntungan akan lebih banyak dari darat.

Ketua Pelaksana Top 100 Calender of Event (CoE) Wonderful Indonesia Kementerian Pariwisata Esthy Reko Astuti juga sangat antusias menyambut prosesi Bakar Tongkang. Apalagi Bakar Tongkang telah terbukti menjadi salah satu atraksi utama pariwisata Indonesia.

"Semangat saya selalu berlipat jika berbicara mengenai Bakar Tongkang. Sebagai salah satu atraksi pariwisata, event ini selalu sukses dalam setiap penyelenggaraannya. Selalu sukses menyedot wisatawan datang. Tahun lalu saya hadir disana, sangat luar biasa. Sampai ketemu lagi di Bakar Tongkang, Bagansiapiapi," ujar Esty yang juga Staf Ahli Menteri Bidang Multikultural Kemenpar itu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya