
"Mereka punya peluru untuk posting dan menjadi viral di digital. Sangat efektif dibicarakan publik di darat (dunia nyata) maupun di dunia maya," skenario Arief Yahya.
Pasar Jerman sendiri masih potensial untuk digali. Sebab, wisman asal Jerman yang ke Indonesia menempati 3 besar untuk kawasan Eropa. Atau hanya kalah dari Inggris dan Prancis.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News