GenPI.co 
GenPI.co - Varian delta Covid-19 kini sudah masuk wilayah Provinsi Sulawesi Tengah dan semakin meluas.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Morowali Utara Provinsi Sulawesi Tengah, dr. Delis Julkarson Hehi.
Delis menyebut varian asal India itu diketahui telah menginfeksi warga di sana.
"Awalnya saya sangat berharap agar varian delta (Covid-19) ini tidak tembus di daerah kami. Namun, kenyataannya sudah terjadi seperti sekarang," kata dr. Delis dikutip dari JPNN.com, Jumat (17/7).
Delis juga mengatakan ada masyarakat yang sudah capek menerapkan protokol kesehatan (prokes), pencegahan penularan, dan penyebaran Covid-19 seperti memakai masker, mencuci tangan dan prokes lainnya.
Namun dengan kondisi saat ini, mau tidak mau prokes tersebut harus dilakukan secara ketat agar tidak terpapar Covid-19, utamanya varian delta.
"Prokes yang harus dilaksanakan oleh semua pihak yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan pakai sabun (3M) serta tracing atau penelusuran, testing atau pengujian, dan treatment atau pengobatan (3T),"ujarnya.
Kepala Dinas Kesehatan Morut Delnan Lauende menyatakan hingga 15 Juli tercatat 187 warga Morut dinyatakan positif Covid-19 dan kini menjalani perawatan.
Selain itu 15 orang meninggal dunia.
Belakangan ini, kata dia, penyebaran Covid-19 dengan masuknya varian delta begitu cepat dan sangat mengkhawatirkan.
Bahkan di Morut saat ini sudah empat kecamatan yang dinyatakan zona merah.
"Keempat kecamatan zona merah Covid-19 tersebut adalah Kecamatan Lembo, Lembo Raya, Petasia Timur dan Petasia," jelas Delis. (antara/jpnn)
BACA JUGA: WHO Khawatir Serangan Varian Delta Jadi Bencana, Mengerikan!
Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
