Ada Rasa Khawatir, Capaian Vaksinasi Ibu Hamil di Mataram Rendah

Ada Rasa Khawatir, Capaian Vaksinasi Ibu Hamil di Mataram Rendah - GenPI.co
Ilustrasi - Bupati Bogor, Ade Yasin saat pencanangan vaksinasi untuk ibu hamil di RSUD Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat Kamis (26/8/2021). (FOTO: ANTARA/HO-Pemkab Bogor)

GenPI.co - Dinas Kesehatan Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat menyebutkan tingkat partisipasi ibu hamil untuk vaksinasi Covid-19 di wilayahnya masih rendah.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Mataram dr H Usman Hadi menyebut realisasi saat ini baru 10 ibu hamil dari target sekitar 2.000 orang.

Sebanyak 10 ibu hamil yang mendapat vaksin Covid-19 tersebut berasal dari kalangan masyarakat umum.

BACA JUGA:  Lusa, Kota Mataram Mulai Gelar Sekolah Tatap Muka

“Sebenarnya kami ingin vaksinasi ibu hamil pertama dari kalangan tenaga kesehatan (nakes). Tapi kebetulan, nakes di Dinkes belum ada yang hamil sesuai persyaratan,” katanya, Senin (30/8).

Adapun syarat ibu hamil boleh divaksin Covid-19 salah satunya yakni usia kandungan ibu hamil sekitar 17 minggu.

BACA JUGA:  Gunung Rinjani Terbakar, Serpihan Debu Tertiup Hingga ke Mataram

Setelah mendapatkan vaksin Coid-19, kondisi kesehatan ibu hamil akan terus dipantau.

"Ketika ada keluhan atau gejala lain, kami akan konsultasikan langsung dengan dokter kandungan," ujarnya.

BACA JUGA:  Melihat Penangkaran Anak Penyu di Mataram

Usman mengungkapkan untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19 ibu hamil ini membutuhkan kerja keras lebih optimal lagi melalui berbagai sosialisasi dan edukasi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya