GenPI.co 
GenPI.co - Peneliti Utama Indonesia Political Opinion (IPO) Catur Nugroho menanggapi polemik kebocoran data dari aplikasi PeduliLindungi. Nama Menkominfo disebut layak di-reshuffle.
"Menurut survei IPO, Menkominfo termasuk salah satu menteri yang masuk reshuffle," ucap Catur kepada GenPI.co, Senin (6/9).
Catur menjelaskan kebocoran data kerap terjadi belakangan ini, tidak hanya soal aplikasi PeduliLindungi.
BACA JUGA: Jumlah Pengguna Internet Meroket, Menkominfo Bilang Begini
Sebelumnya, kata dia, hal itu pernah terjadi terhadap data masyarakat di BPJS yang sempat viral.
Oleh karena itu, Catur mengatakan publik melihat kinerja Johnny G Plate kurang memuaskan.
BACA JUGA: Ini Janji Menkominfo Untuk Dukung Transformasi Digital
"Sekarang terbukti bahwa Kemenkominfo tak mampu melindungi data pribadi warga negara Indonesia," jelasnya.
Seperti diketahui, dugaan kebocoran data dari aplikasi PeduliLindungi sempat menghebohkan usai viral di media sosial.
BACA JUGA: 279 Juta Data Pribadi Diduga Bocor, Ini Sikap Kemenkominfo
Data Presiden Jokowi bahkan bisa diakses siapa pun yang menggunakan aplikasi tersebut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
