
Pemerintah di negara tertentu dapat mempergunakan UFED Premium untuk meretas gawai milik kelompok oposisi, jurnalis yang kritis, atau gawai milik pekerja kemanusiaan dan HAM. Kekhawatiran seperti ini beralasan sebab gawai salah satu pekerja HAM di Arab Saudi diketahui telah disusupi oleh aplikasi buatan NSO yang mampu membajak henpon sasaran hanya melalui panggilan suara Whatsapp. NSO adalah perusahaan jasa keamanan yang juga berasal dan berkantor di Israel, sama seperti cellebrite. Ketakutan lain adalah bila UFED Premium dibeli oleh perorangan atau seseorang mempergunakannya untuk kepentingan pribadi. Setiap orang mampu meretas gawai orang lain hanya dengan membeli aplikasi UFED yang bisa dibeli secara daring melalui eBay.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News