Soroti Tindakan Represif Aparat, Pengamat: Tak Berlebihan!

Soroti Tindakan Represif Aparat, Pengamat: Tak Berlebihan! - GenPI.co
Demonstrasi mahasiswa yang dilakukan Aliansi BEM Seluruh Indonesia (BEM SI) di sekitar gedung KPK, Jakarta, makin panas. Foto: Panji/GenPI.co

GenPI.co - Direktur Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie menilai aparat kepolisian sudah cukup baik dalam melaksanakan tugasnya di lapangan untuk menghalau mahasiswa BEM SI menuju gedung KPK.

“Bagi saya tak ada tindakan represif berlebihan dari aparat apalagi sikap resistensi,” ujar Jerry.

Walaupun kebebasan berpendapat telah diatur dalam undang-undang dan dilindungi konstitusi, namun menurutnya pendemo juga perlu untuk menahan diri agar tak mengalami aksi saling dorong.

BACA JUGA:  Demo BEM SI, Pengamat: Seharusnya Polisi Mengayomi

“Pendemo juga harus tahu aturan saat berdemo hindari anarkisme. Tapi, dengan jargon presisi yang humanis dari Kapolri saya kira ini belum jalan maksimal,” katanya.

Menurutnya, Jendral Listyo Sigit perlu sosialisasi kepada bahahannya. Bahkan, kalau perlu memberikan pelatihan kepada aparat kepolisian 3 hari terkait SOP di lapangan.

BACA JUGA:  Demo BEM SI, PKS: Seharusnya Aparat Kepolisian Melayani Mahasiswa

“3 hari saja tak perlu lebih. Agar aparat kepolisian ini mengerti,” lanjutnya.

Kendati demikian, Jerry justru mengkhawatirkan soal prokes kesehatan saat berjalannya aksi demonstrasi di Gedung Merah Putih agar selalu diterapkan dengan baik.

“Saran saya buat adik-adik BEM SI, undang DPR hearing atau dengar pendapat (RDP) atau undang pimpinan KPK dan BKN dan lembaga terkait dan salurkan aspirasi ini lebih cerdas barangkali,” ujar Jerry.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya