GenPI.co 
GenPI.co - Pakar ilmu kesehatan dari Universitas Indonesia (UI), Prof Tjandra Yoga Aditama membeberkan ancaman gelombang ketiga covid-19.
"Masih sekitar 65 persen penduduk kita belum mendapat perlindungan memadai vaksin atau belum dapat vaksin dua kali," Kata Tjandra di Jakarta, Senin (25/10).
Guru Besar Ilmu Paru Fakultas Kedokteran UI ini menyoroti aktivitas masyarakat yang cenderung meningkat dan kepatuhan terhadap protokol kesehatan yang kembali menurun.
BACA JUGA: Jokowi Sampaikan Kabar Penting Soal Covid-19, Semua Harus Simak
"Sekarang aktivitas masyarakat terus meningkat, sementara tidak semua menjaga jarak dan memakai masker dengan benar," ujarnya.
Prof Tjandra mengingatkan masyarakat bahwa agenda hari besar yang diikuti peningkatan mobilisasi berisiko besar memicu gelombang lanjutan covid-19.
BACA JUGA: PBNU Sentil Menag Gus Yaqut, Isinya Tajam
"Pengalaman selama ini, kalau ada peningkatan mobilisasi karena libur panjang, kasus akan naik," katanya.
Tjandra mengatakan sejumlah hal tersebut menjadi pertimbangan para pakar yang saat ini memperkirakan gelombang ketiga di Indonesia mungkin saja terjadi pada awal 2022.
BACA JUGA: Koalisi Istana Runtuh Jika Prabowo dan Puan Maharani Berpasangan
Dia meminta masyarakat patuh dengan ketentuan menjaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan (3M).
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
